Kapten Lazio, Ciro Immobile, menyatakan kebanggaannya memimpin timnya dalam pertandingan penting Liga Champions melawan Bayern Muenchen. Dengan keunggulan tipis 1-0 di leg pertama, Lazio bertekad untuk melanjutkan perjalanan mereka di kompetisi elit Eropa ini. Laga kedua babak 16 besar Liga Champions kontra Lazio, Rabu (6/3/2024) pukul 03.00, di Allianz Arena, menjadi momen krusial bagi Lazio untuk memastikan tempat di perempat final.
“Kami harus menunjukkan determinasi dan keinginan yang sama seperti di leg pertama, serta menambahkan lebih banyak lagi mengingat kami bermain di kandang lawan,” ujar Immobile dalam konferensi pers, Senin (4/3/2024).
Jika bisa menjaga keunggulan, Lazio akan menembus perempat final Liga Champions pertama kali sejak musim 1999-2000. Itu adalah capaian terbaik tim berjuluk ”Si Elang” di Eropa.
Immobile, yang berhasil mengonversi penalti menjadi gol kemenangan di leg pertama, menekankan pentingnya kekompakan tim.
“Kami harus bersatu, tetapi tetap tenang. Bekerja untuk satu sama lain adalah satu-satunya cara untuk mengalahkan Bayern,” tambahnya.
Kapten Lazio itu juga mengungkapkan bahwa tidak akan ada pidato motivasi khusus menjelang pertandingan.
“Saya mengharapkan pertandingan yang sangat tegang, jadi saya berhati-hati untuk tidak menambah tekanan. Yang penting adalah kami tetap fokus dan bersatu,” kata Immobile.
Mengenai insiden kartu merah yang dialami Lazio dalam pertandingan terakhir mereka melawan AC Milan, Immobile menegaskan bahwa timnya tidak boleh membawa kemarahan tersebut ke Muenchen.
“Kami harus meninggalkan kemarahan itu di belakang. Memikirkannya hanya akan membawa masalah,” ujarnya.
Immobile juga merenungkan perjalanan Lazio sejak kedatangannya, menyoroti pertumbuhan klub baik di dalam maupun di luar lapangan.
“Ketika saya pertama kali datang ke Lazio, ada hampir tidak ada fasilitas latihan. Sekarang, semuanya telah berubah. Kami bangga berada di babak 16 besar mewakili Italia,” ungkapnya.
Dengan pengalaman menghadapi striker top seperti Harry Kane, Immobile mengaku selalu mencoba mengukur dirinya dengan yang terbaik.
“Kane adalah salah satu yang terbaik. Saya telah beruntung selama bertahun-tahun untuk berhadapan dengan banyak striker hebat dan mencoba belajar sesuatu dari mereka semua,” tutup Immobile.
