Keputusan Shin Tae-yong memasang Hokky Caraka sebagai starter di laga melawan Vietnam, Kamis (21/3/2024) menuai tanda tanya.
Tak sedikit pihak yang mengkritik keputusan Shin, sebab penampilan pemain berusia 19 tahun tersebut dinilai kurang menggigit selama 45 menit.
Merespons hal tersebut, Shin Tae-yong menegaskan bahwa keputusan menurunkan Hokky murni alasan taktik dan strategi.”Jika ditanya kenapa Hokky jadi starter, ya bingung juga saya harus jawab apa karena itu taktik dari saya juga,” ujar Shin.
Lebih lanjut, pelatih berusia 53 tahun mengingatkan agar publik dan media tidak perlu mempertanyakan atau bahkan menyudutkan Hokky Caraka.
Dari kacamata Shin, pemain yang memperkuat PSS Sleman itu merupakan talenta muda berbakat yang dimiliki Indonesia saat ini.”Soal Hokky, ya Hokky pemain muda dan masih banyak potensi, jadi mojon beri pertanyaan biar pemain itu bisa berkembang, bukan untuk menjatuhkannya dan jadi berkecil hati,” kata STY.
Hokky sendiri tampil sebagai starter saat Timnas Indonesia mengungguli Vietnam 1-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Namun, peran Hokky bersama Rafael Struick di sisi kiri dan Witan Sulaeman di sisi kanan tidak terlalu terlihat.
Alhasil Hokky kemudian ditarik keluar di awal babak kedua. Posisinya pun digantikan oleh Egy Maulana Vikri yang kemudian berhasil menceploskan satu gol ke gawang Filip Nguyen di menit ke-52.
Secara keseluruhan, Shin mengaku cukup puas sekaligus senang dengan penampilan anak-anak asuhnya, walaupun sempat tampil tertekan di babak pertama.
“Saya sangat senang karena kami bisa menang lawan Vietnam, apalagi sangat bangga juga pada para pemain sudah bekerja keras,” kata dia.
“Dan saya terima kasih juga pada Vietnam yang sudah datang ke sini dan main di sini, dan ke depan kami akan bersiap untuk laga berikutnya agar bisa jadi pertandingan yang lebih keren antara Indonesia dan Vietnam,” ujar pelatih berusia 53 tahun melanjutkan.
