Saat menghadiri Jambore Dai Internasional di Distrik Teluk Patipi, Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan kagum dengan perjuangan Ustaz Fadlan Garamatan.
Tiba di lokasi Jambore Dai Internasional pada Selasa (20/12/2022), Mendag Zulhas, sapaan akrabnya, ditemani Bupati Fakfak Untung Tamsil. “Saya dan rombongan hari ini (20/12) berangkat dini hari, 4 Jam Jakarta ke Sorong, 1 jam Sorong ke Fakfak, perjalanan darat 2 jam dari bandara ke Teluk Patipi, untuk memenuhi undangan guru saya, sahabat saya Ustaz Fadlan Garamatan, menghadiri Jambore Dai Internasional ke-7,” kata Mendag Zulhas.
Mendag Zulhas mengaku sangat kagum dengan perjuangan Ustaz Fadlan Garamatan yang terus bergerak di jalan dakwah. “Ustaz Fadlan memberikan teladan kepada kita. Perjuangan beliau di jalan pendidikan dan dakwah sangat menginspirasi. Bikin pesantren, sekarang mau bangun Masjid Raya juga di Teluk Patipi. Malu rasanya kalau kita tidak ikut berpartisipasi dalam misi yang mulia ini,” kata Mendag Zulhas.
Di momen ini, Mendag Zulhas menegaskan komitmen untuk ikut membantu menyukseskan pembangunan Masjid yang diyakininya, menjadi tempat bangkitnya gerakan keummatan di Fakfak, Papua Barat. “Fakfak ini salah satu kota tertua, investasi di bidang pendidikan dan dakwah, ini investasi jangka panjang. Hasilnya bukan besok, tapi nanti, untuk Indonesia di masa yang akan datang,” papar Mendag Zulhas.
Kepada peserta jambore yang hadir, Mendag Zulhas berpesan agar sebagai manusia, hakekatnya harus terus berjuang dan berkompetisi.
Selanjutnya, Mendag Zulhas berbagi pengalaman ketika kecil sudah dilatih dispilin. Salah satunya dengan konsisten menjalankan puasa Senin-Kamis. “Bekali diri dengan ilmu dan kepribadian yang kokoh, latih diri sejak dini dan jadilah versi terbaik dari diri kita,” katanya.
Selain menghadiri jambore, Mendag Zulhas berkesempatan menjalankan salat Zuhur di Masjid Tua di Teluk Patipi. Di masjid itu, terdapat Mushaf kuno yang umurnya ratusan tahun.
