News

Usai Diguncang Gempa 7,5 Magnitudo, Muncul Pulau Baru di Kepulauan Tanimbar

Selasa, 10 Jan 2023 – 16:32 WIB

Pulau Baru inilah.com

Penampakan pulau baru yang tiba-tiba muncul di Desa Teinaman usai gempa 7,5 magnitudo mengguncang wilayah tersebut, Selasa (10/1/2023) (foto Antara)

Sebuah pulau tiba-tiba muncul di permukaan air di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku setelah gempa bermagnitudo 7,5 mengguncang daerah itu pada Selasa (10/1/2023) dini hari.

Kemunculan pulau di Desa Teinaman, Kecamatan Tanimbar Utara itu menjadikan warga sekitar panik dan memilih untuk meninggalkan rumahnya dan pergi ke lokasi lain yang dinilai aman dari bencana.

Kepala Desa Teinaman, Bony Kelmaskossu mengatakan para warga ketakutan, sehingga banyak yang pergi membawa barang-barangnya ke rumah kerabatnya untuk sementara waktu.

“Gempa berkekuatan magnitudo lebih dari 7 mengakibatkan munculnya tumpukan material, sehingga membentuk pulau,” katanya, Selasa (10/1/2023).

Pihaknya juga meminta untuk mewaspadai fenomena yang terjadi itu sampai mendapat kabar baik dari pihak terkait. Saat ini fenomena munculnya material yang membentuk pulau di permukaan air di Kepulauan Tanimbar masih dalam kajian.

“Kami arahkan masyarakat untuk mengungsi sementara waktu,” jelasnya.

Sementara itu Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Kelas I Ambon, Luthfy Pary mengaku belum bisa menjelaskan lebih detail mengenai fenomena pulau di Desa Teinaman.

Menurutnya, istilah yang mirip dengan fenomena ini dikenal dengan “mud volcano”, namun tetap perlu kajian lebih mendalam.

“Informasi yang kami peroleh belum lengkap apakah fenomena itu memang murni diakibatkan oleh dampak ikutan akibat gempa atau bukan, sejauh ini kami belum mendapatkan informasi yang akurat,” ujarnya.

Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa di Maluku bermagnitudo 7,5 berada pada 136 kilometer barat laut Kepulauan Tanimbar atau yang sebelumnya bernama Maluku Tenggara Barat dengan kedalaman 130 kilometer.

Berselang sekitar 20 menit, gempa susulan terjadi dengan magnitudo 5,5, tepatnya pukul 01.10 WIB atau 03.10 waktu setempat. Pusat gempa berada di 197 kilometer barat laut Kepulauan Tanimbar dengan kedalaman 128 kilometer.

BMKG juga sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami untuk Provinsi Maluku dan Sulawesi Tenggara.

Prediksi ketinggian ombak yang dikeluarkan BMKG di antaranya Maluku Buru ketinggian 0,5 meter, Maluku Tenggara 0,5 meter, Maluku Seram bagian barat 0,5 meter, Maluku Seram bagian timur 0,5 meter.

Selanjutnya Sultra Kendari 0,5 meter, Sultra Kendari Pulau Watulumango 0,5 meter, Sultra Kepulauan Kendari 0,5 meter, Sultra Konawe bagian selatan 0,5 meter. Kemudian Sultra Kita Kendari 0,5 meter, dan Sultra Wakatobi 0,5 meter.

Namun beberapa saat kemudian BMKG mencabut peringatan dini tsunami tersebut.

Sejumlah daerah yang merasakan gempa di antaranya Saumlaki, Dobo, Tiakur, Sorong, Kaimana, Alor, Waingapu, Waijelu, Lembata, Merauke, Nabire, Tanah Merah, Wamena, Bakunase, Kolhua, Rote, Sabu, Ende, Amarasi Selatan, Kupang, Ambon, dan Piru.

Back to top button