Arena

Dukung Arab Saudi, Indonesia Batal Ikut Bidding Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Pria mengambil foto trofi Piala Dunia FIFA berukuran besar yang berdiri di depan Stadion Khalifa di kota gurun. FC Bayern Muenchen menyelesaikan kamp pelatihan musim dinginnya di Doha (Qatar) hingga 12.01.2023. (Foto: Getty Images)

Indonesia dipastikan tidak ambil bagian dalam bidding tuan rumah Piala Dunia 2034. Kepastian itu tersiar, usai Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir menjelaskan bahwa Indonesia pada posisi untuk mendukung Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

Sekalipun Merah Putih, kata Etho, baru akan membidik status tuan rumah tersebut setelah edisi Piala Dunia 2034.

“Indonesia mendukung Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034. Di sisi lain Indonesia terus mempersiapkan diri untuk bidding World Cup berikutnya untuk zona Asia setelah 2034 dan kompetisi FIFA lainnya,” ucap Etho dalam keterangan tertulis via PSSI, Rabu (18/10/2023).

Diketahui, federasi sepak bola dunia FIFA memberikan kesempatan kepada negara-negara di wilayah Asia dan Oseania untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.

Di antara negara-negara yang tertarik untuk menjadi tuan rumah yaitu Arab Saudi dan juga Australia.

Adapun, Federasi Sepak Bola Arab Saudi (Saudi Arabian Football Federation/SAFF) pada Senin (9/10/2023) sudah menyerahkan surat pernyataan kehendak (letter of intent/LOI) dan menandatangani deklarasi kepada FIFA untuk mengajukan bidding sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

LOI yang ditandatangani Presiden SAFF Yasser Al Misehal tersebut secara resmi mengukuhkan komitmen negara kerajaan itu untuk mengikuti proses bidding yang ditetapkan oleh FIFA.

Sempat ingin jadi Co-Host

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) semula menginginkan Indonesia bisa menjadi co-host Piala Dunia FIFA edisi 2034. Hal ini disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjawab pertanyaan wartawan terkait bidding Tuan Rumah Piala Dunia 2034.

“Kami lagi mengikuti perkembangannya. Memang positioning Indonesia itu yang Bapak Presiden inginkan, kita minimal bisa menjadi co-host,” ujar Dito.

Indonesia, sambung Menpora Dito, juga sempat menyampaikan keinginan tersebut kepada negara-negara sahabat yang berminat mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034. Negara-negara tersebut yaitu Australia dan juga Arab Saudi.

Topik
BERITA TERKAIT

Back to top button