Arena

CdM Fokus pada Pelayanan Terbaik untuk Atlet SEA Games 2023 di Kamboja

Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia untuk SEA Games 2023, Lexyndo Hakim, menegaskan komitmennya untuk memastikan pelayanan terbaik bagi para atlet Indonesia selama perhelatan SEA Games 2023 di Kamboja. Pada Selasa (11/4/2023), Lexy berangkat menuju Phnom Penh, ibu kota Kamboja, untuk bertemu dengan perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).

Dalam pertemuan tersebut, Lexy, Kuasa Usaha Sementara KBRI Phnom Penh Lauti Nia Astri, dan Sekretaris Pertama Fungsi Pelindungan WNI KBRI Phnom Penh Teguh Adhi Primasanto, membahas persiapan SEA Games, termasuk pelayanan bagi kontingen Indonesia, tamu kenegaraan, makanan halal, transportasi, dan akomodasi.

Lexy menekankan pentingnya jaminan makanan halal bagi para atlet dan kontingen, serta sertifikasi halal yang akan diterbitkan oleh lembaga terkait. Hal ini akan memberikan kenyamanan bagi atlet Indonesia, serta negara-negara lain seperti Malaysia dan Brunei Darussalam.

“Kami rapat membahas bagaimana persiapan-persiapan panitia SEA Games di Kamboja, terutama kita beri perhatian terhadap jaminan dari CAMSOC terhadap makanan. Adapun terkait makanan atau konsumsi untuk para atlet dan kontingen akan memiliki sertifikasi halal yang tersertifikasi dari lembaga terkait khusus atlet yang bertanding jadi ada yang halal dan non halal,” ujar Lexy dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (12/4/2023).

Selain itu, Lexy dan timnya meninjau perkembangan pembangunan infrastruktur di sports village atau wisma atlet yang berada di area Stadion Nasional Morodok, serta survei beberapa hotel yang kemungkinan akan menjadi tempat tinggal kontingen Indonesia.

Lexy juga mencermati jarak tempuh ke venue SEA Games 2023 yang berada di luar ibu kota Phnom Penh, seperti Shihanoukville, Kampot, dan Kep. Dia menyebutkan bahwa hotel dan penginapan di kawasan tersebut sudah memadai, dan jarak tempuh ke lokasi kejuaraan tidak menjadi kendala bagi tim CdM dan para atlet.

“Namun kadang-kadang, kalau jalan santai kurang lebih bisa satu jam sehingga pelayanan dan perhatian dari tim CdM dari Shihanoukville – Kampot – Kep tidak menjadi kendala. Dan, hotel di Kampot dan Kep cukup baik mengingat tidak terlalu banyak cabor disana, tapi ketersediaan fasilitas penginapan dan hotel di Kampot sangat memadai,” ungkap Lexy.

Back to top button