News

Cakradata: Prabowo Dapat Sentimen Negatif Warganet Usai Debat Perdana Pilpres


Temuan Cakradata melalui pantauan digital pasca debat capres perdana pada 12-13 Desember 2023, menunjukkan banyak sentimen negatif yang didapat oleh calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto.

Tercatat, sebanyak 26 persen warganet memberi sentimen negatif kepada Prabowo. Sedangkan sentimen negatif ke Capres Anies 7 persen dan Ganjar 6 persen. Dari jumlah sentimen ini terbagi dalam beberapa hal.

Sebesar 41 persen warganet menilai negatif Prabowo karena pelanggaran HAM masa lalu. Kemudian Prabowo juga dinilai emosional saat debat 35 persen. Tak hanya itu, Prabowo yang menilai putusan MK sudah selesai juga menjadi sentimen negatif sebesar 9 persen. Kemudian 8 persen, karena minimnya penyampaian gagasan program oleh Prabowo dan dan Prabowo tidak tahan menjadi oposisi 4 persen.

Sedangkan sentimen negatif terhadap Anies, 27 persen karena klaim mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan penurunan demokrasi di Indonesia. Lalu 26 persen karena posisi Anies yang menolak IKN.

Selain itu, 15 persen warganet meragukan Anies mampu eksekusi semua programnya, menganggap Anies terlalu retorik sebanyak 15 persen, dan Anies dianggap kurang menguasai persoalan konflik Papua sebesar 11 persen.

Sementara itu, sentimen negatif terhadap Ganjar 39 persen dikarenakan isu kekurangan pupuk di Jawa Tengah. Kemudian posisi Ganjar yang dinilai abu-abu oleh 28 persen warganet. Ganjar juga dinilai minim dukungan materi dan data sebesar 17 persen, terlalu main aman 12 persen, dan gagasan Ganjar dianggap terlalu normatif sebanyak 5 persen.

Di sisi lain, Cakrdata juga melihat dari tren engagement digital para capres usai debat. Anies mengalami kenaikan engagment sebesar 67 persen, dari 881.188 menjadi 1.475.126.

Sedangkan Prabowo pada 10-11 Desember mendapat 698.590 engagement, naik 108 persen menjadi 1.455.933. Dan terakhir, Ganjar mendapat 832.285 engagement pada 10-11 Desember justru turun pasca debat 26 persen menjadi 614.475.
 

Back to top button