Arena

Bagas/Fikri Takluk, Ganda Putra Sisakan Pram/Yere di Final SEA Games

Ganda putra bulu tangkis Indonesia gagal menciptakan All Indonesian Final setelah unggulan pertama Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tumbang di semifinal SEA Games 2023.

Melawan wakil Thailand Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul, Senin (15/5/2023), Bagas/Fikri harus kalah dua gim langsung 12-21, 19-21.

Bagas/Fikri melakukan start buruk di awal laga. Juara All England 2022 itu tertinggal 9-11 di interval gim pertama. Duet Thailand semakin nyaman usai unggul jauh hingga mampu menutup gim pertama dengan cepat lewat kemenangan 21-12.

Di gim kedua, Bagas/Fikri masih belum menunjukkan performa terbaiknya. Selepas kejar mengejar angka, Peeratchai/Pakkapon mampu menjaga jarak dan memimpin 11-7 dari pasangan Indonesia.

Selepas interval, Bagas/Fikri berhasil memperkecil jarak ketertinggalan, bahkan beberapa kali membuat skor berimbang. Namun permainan ulet ganda Thailand sulit dibendung Bagas/Fikri. Beberapa kali permainan kombinasi Peeratchai/Pakkapon berbuah angka lantaran pengembalian yang tak sempurna dari pasangan Indonesia.

Setelah skor 19-19, wakil Thailand berhasil mendapat dua angka tambahan yang sekaligus menutup perjuangan kontestan Merah Putih lewat kemenangan 21-19 di gim kedua.

Berkat hasil itu, Bagas/Fikri harus puas dengan perolehan medali perunggu.

Sementara, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menjadi wakil Merah Putih di final setelah sukses menumbangkan pasangan Singapura Nge Joo Jie/Johann Prajogo dua gim 21-16, 21-18.

Pramudya/Yeremia menunjukkan dominasinya sejak awal laga. Bahkan interval berhasil diamankan keduanya lewat keunggulan 11-8.

Selepas jeda, jarak 3-4 angka konsisten dicatatkan Pramudya/Yaremia. Gim pertama pun menjadi milik pasangan Indonesia 21-16.

Di gim kedua, pasangan Singapura coba memberikan sedikit perlawanan. Beberapa kali skor sempat tercatat imbang sebelum interval ditutup pasangan Merah Putih 11-10.

Usai turun minum dominasi penggawa Garuda tak terelakkan. Empat poin beruntun berhasil dilesakkan Pramudya/Yeremia untuk memperlebar angka 11-15.

Tiga angka sempat dicuri Nge/Johann, namun Pramudya/Yeremia mampu mengatur permainan dengan baik di poin-poin kritis. Setelah mencatatkan match point 20-18, Pramudya/Yeremia langsung mengunci kemenangan 21-18.

Di final, Pramudya/Yeremia akan berhadapan dengan wakil Thailand yang mengalahkan kompatriotnya Bagas/Fikri, Peeratchai/Pakkapon.

Back to top button