Aston Villa mengalami kegagalan dalam mempertahankan peluang mereka berada di posisi puncak Liga Inggris, usai menelan kekalahan 2-3 dari Manchester United di Stadion Old Trafford. pada rabu (27/12/2023) dini hari WIB Kekalahan ini menjadi penanda awal tergusurnya Villa dari persaingan posisi elite, setelah sebelumnya mereka ditahan imbang oleh Sheffield United dengan skor 1-1.
Kegagalan memenangkan dua laga tersebut menyebabkan Villa, yang dilatih oleh Unai Emery, kini harus merayakan Tahun Baru dengan berada di posisi ketiga klasemen.
Mereka mengumpulkan 39 poin dari 19 pertandingan, namun posisi mereka terancam oleh Tottenham Hotspur dan Manchester City yang berada tepat di bawahnya.
Spurs berpotensi mengudeta posisi ketiga jika berhasil menang dengan selisih tiga gol atas Brighton & Hove Albion, sementara City yang memiliki dua pertandingan lebih sedikit, berpeluang menyalip Villa jika berhasil meraih dua kemenangan.
Emery mengakui bahwa hasil dua laga terakhir telah membawa kekecewaan bagi timnya. Pelatih asal Spanyol itu menekankan pentingnya pengalaman bagi pemain dalam bersaing untuk zona Liga Champions.
“Semua pemain harus memiliki pengalaman yang serupa untuk memahami pentingnya tampil di level kami saat ini,” ujarnya mengutip laman Skysports, Rabu (27/12/2023).
Villa menunjukkan tekad kuat untuk menang dalam kedua pertandingan tersebut, namun gagal menjaga fokus hingga akhir pertandingan. Mereka sempat kebobolan di menit-menit akhir, yang mengakibatkan kehilangan poin penting.
Clement Lenglet, bek Villa, menambahkan bahwa timnya perlu melakukan perbaikan untuk bisa bertahan di papan atas.
“Kami harus selalu tampil brilian di semua momen pertandingan,” katanya, menyoroti pentingnya bermain terorganisasi dan mempertahankan kinerja yang konsisten.
Villa kini berharap untuk memulihkan performa mereka saat menghadapi Burnley pada hari Sabtu mendatang, dalam upaya mempertahankan posisi mereka di papan atas Liga Inggris.
