News

Ahli Psikologi Forensik Sebut Irjen Teddy SDM Terbaik Polri, Ini Alasannya

Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel menyebut Irjen Teddy Minahasa sebagai salah satu yang terbaik di institusi Polri.

Hal itu disampaikan Reza saat dihadirkan sebagai saksi ahli dalam sidang lanjutan perkara peredaran narkoba yang menjerat mantan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) tersebut.

Mungkin anda suka

Awalnya, Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat Jon Sarman Saragih menanyakan Reza bagaimana kompetensinya sebagai ahli melihat sosok Teddy yang terhitung sudah tiga kali menjabat sebagai Kapolda.

“Beliau memiliki jabatan yang dari waktu ke waktu terus tinggi, terus strategis. Maka pantas bagi kita berasumsi bahwa beliau adalah salah satu sumber daya manusia terbaik yang dimiliki oleh institusi Polri,” papar Reza dalam sidang.

Reza sendiri mengaku belum pernah bertemu langsung dengan Teddy. Namun, Reza sudah pernah berkomunikasi dua kali via WhatsApp untuk menyampaikan selamat saat Teddy menjabat sebagai Kepala Biro Pengamanan Internal Divpropam Polri dan saat didapuk menjadi Kapolda Jawa Timur.

Dalam perkara ini, Irjen Tedddy Minahasa didakwa bekerja sama dengan anak buahnya dalam bisnis gelap peredaran narkoba.

Dalam dakwaannya, Jenderal bintang dua itu bekerja sama dengan AKBP Dody Prawiranegara, Syamsul Maarif, dan Linda Pujiastuti (Anita) untuk menawarkan, membeli, menjual, dan menjadi perantara penyebaran narkotika jenis sabu.

Menurut jaksa, Narkotika yang dijual itu merupakan hasil penyelundupan barang sitaan seberat lebih dari 5 kilogram. Dari hasil penyelidikan polisi sebelumnya, terungkap bahwa Teddy meminta AKBP Dody mengambil sabu itu lalu menggantinya dengan tawas.

Teddy didakwa Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 juncto Pasal 55 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Back to top button