ArenaKanal

Dubes RI Sambut Kedatangan Atlet Bulu Tangkis Indonesia untuk BWF World Championships 2021

Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Spanyol dan United Nations-World Tourism Organization (UNWTO), Muhammad Najib menyambut kedatangan tim PB Djarum untuk turnamen BWF Badminton World Championship Huelva di Bandara San Pablo de Sevilla, Kamis (09/12).

Najib mengaku turut mendukung perjuangan atlet PB Djarum untuk kejuaraan BWF Badminton World yang akan berlangsung pada tanggal 12-19 Desember 2021 mendatang karena di bawah asuhan pelatih Vita Marissa, Serena Kani dan Dejan Ferdinansyah sebagai ganda campuran dari PB Jarum, akan unjuk prestasi setinggi-tingginya untuk mengharumkan nama Indonesia pada panggung internasional di Palacio de Deportes Carolina Marín.

“Semoga tim yang dipimpin coach Vita Marissa, dapat meraih prestasi tertinggi pada kejuaraan dunia bulu tangkis di Huelva”, sebut Dubes Najib dalam keterangan yang diterima inilah.com, Kamis (09/12).

Dalam kesempatan tersebut, Dubes Najib juga mengutarakan harapannya untuk mengembangkan diplomasi bulu tangkis dengan cara menyediakan pelatih Indonesia untuk para pemain bulu tangkis Spanyol. Sebagai negara yang tangguh dalam bulu tangkis, nama Indonesia sudah dikenal cukup luas di masyarakat Spanyol.

Dubes Najib berharap PB Djarum dapat memenuhi harapan ini. Dubes RI untuk Spanyol tersebut meyakini PB Jarum dapat mengambil peran besar dalam diplomasi bulu tangkis.

Indonesia pernah punya pengalaman mengorbitkan pebulu tangkis putri Spanyol bernama Carolina Marín hingga menjadi juara tunggal putri pada Olimpiade tahun 2016, yang berlangsung di Rio de Janeriro, Brazil. Sampai saat ini, nama Carolina Marin terus dikenang dengan cara memberi nama GOR bulu tangkis yang berada di kota Huelva, yang merupakan daerah otonomi Andalusia, di Spanyol bagian Selatan.

Sampai saat ini reputasi Carolina Marin belum tertandingi oleh pebulu tangkis Spanyol lainnya. Kini Carolina Marin masih menduduki ranking 6 dunia untuk tunggal putri.

Sebagai informasi, tim PB Djarum yang berangkat ini merupakan atlet non pelatnas PBSI yang tidak mengirimkan wakilnya ke ajang BWF World Championships 2021. Dengan begitu, peluang pasangan Ahsan / Hendra untuk mempertahankan gelar juara dunia pun dipastikan pupus. Pasangan Greysia / Apriyani juga dipastikan gagal menngawinkan medali emas Olimpiade Tokyo 2020 dengan gelar juara di ajang penutup tahunan itu.

Ibnu Naufal

Menulis untuk masa depan untuk aku, kamu dan kita.
Back to top button