Empati

250 Meter Tanah Wakaf, Legasi Keluarga Abuya KH. Syakrim untuk MWC NU Jasinga

Di hari Rabu (30/8/2023) yang bertepatan dengan tanggal 14 Shafar 1445 Hijriah, keluarga besar almarhum Abuya KH. Muhammad Syakrim, Mustasyar PBNU dan pendiri Pondok Pesantren Nurul Ibad, Lubang Buaya, Jakarta Timur, resmi mewakafkan tanah seluas 250 meter persegi untuk Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Jasinga, Bogor, Jawa Barat. Inisiatif ini menunjukkan dedikasi dan komitmen keluarga untuk memberikan kontribusi kepada komunitas dan masyarakat luas.

Pernyataan ini disampaikan oleh KH. Ibnu Mulkan, putra dari almarhum Abuya KH. Muhammad Syakrim. “Keluarga telah tanda tangan para ahli waris dari Abuya KH. M. Syakrim, yakni Bu Hj. Masanih, Jamaludin, Hj. Siti Zulaeha, H. Ahmad Saeroji, H. Ibnu Mulkan, Ruzqiya Ulfah, dan Khodijah Almakiyah,” kata KH. Ibnu Mulkan, Kamis (31/8/2023).

Kerjasama untuk Kegiatan NU dan Wakaf Produktif

Perjanjian ini mengarah pada kerjasama untuk kegiatan NU dan pengembangan wakaf produktif atau ekonomi umat umumnya di Jasinga, Bogor dan sekitarnya. “Semoga tempat yang kami wakafkan bisa bermanfaat untuk umat,” tambah KH. Ibnu Mulkan Syakrim, yang juga menjabat sebagai pimpinan Pondok Pesantren Nurul Ibad dan Rois Syuriah PCNU Jakarta Timur.

Tidak berhenti di sini, rencana selanjutnya pun sudah diutarakan. “Setelah tanah wakaf diserahkan, jika tidak berhalangan, maka acara peletakan batu pertama pembangunan Kantor MWC NU Jasinga dan lain-lain akan dilaksanakan pada Bulan Maulid atau Muludan atau Rabiul Awal, Insya Allah,” sambungnya.

Disaksikan oleh Para Pihak Terkait

Penandatanganan perjanjian ini disaksikan oleh pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI), Ketua Lembaga Wakaf dan Pertanahan PWNU DKI Jakarta, Rois Syuriah PCNU Kabupaten Bogor, Kepala KUA Jasinga, Kepala Desa, Ketua RT/RW, dan Pengurus Ranting NU se-Kecamatan Bogor, Jawa Barat, serta para tokoh masyarakat dan warga sekitar.

Whatsapp Image 2023 08 31 At 16.10.04 - inilah.com

Lokasi Wakaf

Lokasi tanah wakaf berada di Pondok Pesantren Nurul Ibad 2, Desa Cikopo Mayak, Jasinga, Bogor. Ini menandai sebuah langkah penting dalam upaya kolaborasi antarlembaga dan individu untuk mempromosikan pengembangan wakaf yang produktif dan bermanfaat bagi komunitas.

Inisiatif dari keluarga besar almarhum Abuya KH. Muhammad Syakrim ini adalah sebuah contoh nyata dari bagaimana aspek-aspek keagamaan dan sosial dapat bersinergi untuk membawa manfaat yang nyata kepada masyarakat. Dalam konteks yang lebih luas, wakaf ini bukan hanya tentang pemberian tanah, tetapi juga tentang bagaimana kekayaan dapat digunakan untuk menciptakan dampak sosial yang berkelanjutan.

Back to top button