Didemo Koalisi Ojek Online Nasional, anggota Komisi V DPR, Eddy Santana Putra bersikap terbuka. Siap perjuangkan tuntutan pengemudi ojol terkait legalitas profesi dan penolakan kenaikan harga BBM.
Dalam aksi yang berlangsung di Gedung DPR, Jakarta, Senin (29/8/2022), Eddy menerima 12 perwakilan koalisi ojol. Dia pun berjanji akan meneruskan tuntutan para driver ojol. Adapun tuntutan yang disampaikan adalah payung hukum atau legalitas profesi ojol, serta revisi potongan komisi pendapatan mitra.
Selain itu, koalisi ojol menuntut revisi perjanjian kemitraan dan menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). “Kami sekarang dalam proses perubahan undang-undang nomor 22 (tahun 2019) tentang lalu lintas angkutan jalan,” kata Eddy di atas mobil komando, Senin (29/8/2022).
masih kata politikus Partai Gerindra ini, Komisi V DPR tengah merancang undang-undang khusus yang mengatur transportasi online. “Alternatif lain, merancang, membuat suatu konsep, merancang UU khusus transportasi online,” tambah Eddy.
Diketahui, Koalisi Ojek Online Nasional menggelar aksi di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Mereka mulai menggelar demontrasi sejak sekitar pukul 12.30 WIB.
Pantauan Inilah.com, massa aksi membawa atribut seperti bendera dan banner yang dibentangkan. Kegiatan demostrasi diawali dengan doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. [ipe]
Beri Komentar (menggunakan Facebook)