News

Tolak Isu Pemusnahan, Organisasi Wayang Serukan Pentingnya Sejarah Pewayangan

Sejumlah organisasi wayang Indonesia berkumpul dan menolak isu miring pemusnahan wayang yang muncul beberapa waktu belakangan.

Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (SENA WANGI), Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Pusat, ASEAN Puppetry Association (APA) Indonesia, Union Internationale de la Marionnette (UNIMA) Indonesia, Persatuan Wayang Orang Indonesia (PEWANGI) dan Paguyuban Masyarakat Pecinta Wayang Indonesia (ASIA WANGI) menyebut sentimen negatif terhadap wayang tidak beralasan.

Mungkin anda suka

“Tidak sesuai dengan Penetapan Wayang Indonesia oleh UNESCO pada tanggal 7 November 2003 sebagai Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity Karya Agung Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan. Artinya Wayang Indonesia sejak tahun 2003 secara resmi telah menjadi milik dunia,” kata Suparmin Sunjoyo dalam pernyataanya, Rabu (23/2/2022).

Di Indonesia sendiri, wayang bukan hanya kesenian, tapi sudah melekat mejadi sebuah kebudayaan yang jadi kewajiban untuk dilestarikan.

“UUD 1945 Pasal 32 bahwa Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya,” ujarnya.

Dalam kalender nasional, setiap tanggal 7 November diperingati sebagai hari wayang nasional. Sehingga isu soal wayang dilarang dan harus dimusnahkan tidak bisa diterima semua pemangku kepentingan dalam pewayangan.

“Sangat menyinggung para seniman yang terkait dengan pewayangan dan atau pedalangan antara lain para dalang, pengrawit, pesinden, pengrajin wayang dan para pencinta wayang,” tandasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Ivan Setyadhi

Dreamer, Chelsea Garis Biru, Nakama, Family Man, Bismillah Untuk Semuanya, Alhamdulillah Atas Segalanya
Back to top button