News

TNI Tambah Alat Berat Bantu Sisir Korban Erupsi Gunung Semeru

TNI menambah alat-alat berat guna membantu menyisir dan mengevakuasi korban di lokasi erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur. Antara lain, empat unit backhoe loader, dua unit self loader, satu unit dozer, dua unit bulldozer, delapan unit excavator, delapan unit dump truck, satu unit crane, satu unit transporter, satu unit crane cargo, dua unit trailer kavaleri, dan satu unit trailer sipil.

“Beberapa bantuan yang kembali dikirim oleh TNI untuk membantu korban erupsi Gunung Semeru, yaitu personel dan alat berat dari Batalion Zeni Tempur/10 (Yonzipur) yang ditempatkan di SDN Sumber Wuluh dan Polsek Candipuro,” kata Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI Prantara Santosa, Senin (6/12/2021).

TNI Angkatan Udara juga menerjunkan puluhan prajurit pasukan khusus ke lokasi terdampak bencana. Puluhan prajurit itu terdiri atas Detasemen Matra 2/Naga Pasa dan Batalyon Komando 464/Nanggala Korps Pasukan Khas TNI AU.

Pasukan khusus itu datang bersama para petugas kesehatan, petugas fasilitas dan instansi, sentra komunikasi, dan petugas dari Pengatur Lalu Lintas Udara dari Lanud Abdulrachman Saleh, Malang, kata Dinas Penerangan TNI AU sebagaimana dikutip dari siaran tertulisnya.

Pasukan itu tergabung dalam sebuah satuan tugas yang bertugas bersama pasukan TNI lainnya, Polri, dan lembaga lain, menyisir korban erupsi Gunung Semeru.

Pasukan gabungan satgas bergerak dari lokasi yang terdampak parah oleh erupsi, yaitu di Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang.

Ada empat lokasi di Sumber Wuluh yang menjadi fokus penyisiran, yaitu di Jembatan Merah, Desa Curah Kobokan, Desa Perak, dan Desa Bundali.

Tidak hanya membantu penyisiran, TNI AU juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan kepada warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Willi Nafie

Jurnalis, setia melakukan perkara yang kecil untuk temukan hal yang besar
Back to top button