Tak terlihat di lokasi kebakaran Depo Plumpang, Jakarta Utara, yang menewaskan 17 orang, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dinilai tak punya empati.
Hal itu disampaikan pakar ekonomi energi UGM, Fahmy Radhi kepada Inilah.com, Jakarta, Sabtu (3/3/2023). “Sampai sekarang kita belum dengar dan lihat kalau Bu Nicke selaku Dirut Pertamina berada di lokasi. Menyapa warga sekaligus korban kebakaran Depo Plumpang. Kok seperti enggak ada empati. Padahal ini tragedi besar, meninggal 17 nyawa. Tidak main-main ini,” tandas Fahmy.
Di luar dugaan, kata Fahmy, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi justru merespons cepat kejadian ini dengan segera turun ke lapangan. Demikian pula Menteri BUMN Erick Thohir (Etho) segera meninjau lapangan dan menggelar rapat dadakan. Bahkan, di sela kesibukan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin menyampatkan diri untuk menyapa warga yang terdampak kebakaran Depo Plumpang.
“Selain itu, ada Pangdam jaya dan Kapolda Metro langsung bergerak. Nah ini, bos Pertamina enggak kelihatan tuh. Padahal ini tanggung jawab dia,” ungkapnya.
Mantan anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas ini, benar. Hingga berita ini diturunkan tak ada informasi yang menyatakan Dirut Pertamina Nicke Widyawati hadir di lokasi kebakaran Depo Plumpang. Pihak Pertamina pun tidak menjelaskan musabab tak hadirnya Nicke ke Depo Plumpang.
Meski Begitu, Nicke menyatakan prihatin dan permohonan maaf atas insiden kebakaran depo Pertamina Plumpang pada Jumat malam (3/3/2023), melalui rilis resmi Pertamina. “Pertamina akan memberikan penanganan yang terbaik bagi masyarakat terdampak,” kata Nicke.
Saat ini, kata dia, Pertamina telah membentuk tim gabungan dengan PT Patra Niaga untuk menyelidiki penyebab kebakaran. “Kami akan melakukan evaluasi dan merefleksi menyeluruh di internal demi menghindari kejadian serupa terulang,” ungkap Nicke yang pernah terpilih sebagai Mojang Tasikmalaya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)