Massa pro dan kontra hasil Pilpres 2024 sudah selesai dan meninggalkan lokasi aksi di Area Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2024) sore. Sebelum menutup aksi, massa pro Pilpres 2024 melakukan aksi joget dua jari, sedangkan massa aksi kontra membakar ban bekas.
Berdasarkan pantaun Inilah.com, massa aksi kontra mulai membakar ban bekas sekitar pukul 17.10 WIB. Pengendara dan pejalan kaki di sekitar terganggu akibat asap pembakaran ban tersebut.
Ada pula salah satu massa aksi kontra begitu riang gembira sembari loncat berfoto-foto di depan kobaran api. Kemudian, massa pro mulai meninggalkan area patung kuda.
Sementara, massa kontra asyik berjoget dua jari sembari memutar lagu ‘Marumere’ dan ‘Oke Gas’. Setelah itu, massa meninggal lokasi aksi.
Selama aksi mereka saling berselisih mulai bentrok melempar botol, batu hingga ranting pohon pada pukul 14.55 WIB. Kemudian dilanjutkan pada pukul 16.58 WIB, dengan adu jari tengah, adu mulut, adu orasi hingga adu sound system.
Sedikitnya 2.713 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa di kawasan Monas, Jumat ini (19/4/2024).
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro mengatakan personel gabungan itu terdiri dari TNI, Polri dibantu petugas Satpol PP dan Dishub DKI Jakarta.
“Hari ini kami siap mengamankan warga yang akan menyampaikan pendapat. Nantinya petugas akan dibagi di beberapa titik pengamanan di sekitaran Monas,” ujarnya, Jumat (19/4/2024).
Pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas, namun masih bersifat situasional tergantung kondisi di lapangan.
“Apabila para pengunjuk rasa mulai berdatangan maka jalur yang akan kita tutup dan kita alihkan,” kata dia.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)