News

Simulasikan Dua Nama Teratas, LSI Prediksi Pilpres Dua Putaran

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan memprediksi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan berlangsung dua putaran. Kesimpulan ini didapat setelah dilakukan beberapa simulasi dengan menempatkan dua nama kandidat capres teratas.

“Dukungan elektoral bakal calon presiden terlihat ketat. Bila Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan maju sebagai calon presiden. Bahkan, jika ada satu nama lagi yang muncul maka tidak ada pemenang di putaran pertama,” jelas dia secara daring, Rabu (3/5/2023).

Djayadi pun sempat mencoba mensimulasikan dua nama calon teratas. Pada simulasi pertama yang mempertemukan Ganjar dengan Anies, hasil yang didapat Ganjar mampu unggul dengan raihan 46,7 persen, sementara Anies meraih 39,2 persen. Sisanya sebanyak 14,1 persen menyatakan tidak memilih.

“Tapi Ganjar belum peroleh 50 persen, sementara ada 14 persen pemilih yang tidak punya pilihan, sehingga tidak tahu siapa yang akan menang dari dua simulasi nama ini,” sambung Djayadi.

Kemudian pada simulasi selanjutnya, yang mempertemukan Prabowo dengan Anies, eks Danjen Kopassus itu mampu meraih di atas 50 persen. “Di sini Prabowo unggul signifikan mencapai 51,7 persen sedangkan Anies 35,8 persen. Berdasarkan data sekarang potensi menang cukup besar pada Prabowo,” jelas Djayadi.

Pada simulasi terakhir, Djayadi coba mempertemukan Prabowo dengan Ganjar. Di simulasi ini posisi Prabowo dinilai belum aman, meski mampu meraih 49,2 persen. “Pada simulasi head to head ini, Prabowo meraih 49,2 persen, Ganjar 39,7 persen dan 11,1 persen tidak memilih,” pungkasnya.

Diketahui, survei ini terlaksana pada periode 12-17 April 2023, melibatkan 1.220 responden yang dipilih secara multistage random sampling. Tingkat margin of error sebesar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka secara langsung. Sedangkan quality control dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button