Market

SIMP Pasok Minyak Goreng, Ini Target Harga Saham INDF dan ICBP

Analis merekomendasikan beli saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dengan target harga yang atraktif. Minimnya gangguan produksi di kedua emiten tersebut menjadi salah satu katalisnya.

Research Associate Panin Sekuritas Jonathan Guyadi mengatakan, Indofood mendapatkan pasokan sebanyak 2.500 ton minyak goreng per bulan dari pabrik PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) yang berada di Deli Serdang Sumatera Utara.

“Ini akan tergunakan untuk kebutuhan pabrik mie instan Indofood di wilayah Sumatera,” katanya dalam Morning Breafing di Jakarta, Senin (21/2/2022).

Selain untuk memenuhi kebutuhan produksi, lanjut dia, kelebihan produksi dari SIMP akan diproses menjadi minyak goreng bermerek dalam berbagai ukuran. “Terutama, untuk kemasan 1 liter dan 2 liter sebanyak 55 ribu kantung per bulan,” tuturnya.

SIMP sendiri, lanjut dia, menegaskan bahwa perseroan akan memprioritaskan kebutuhan minyak goreng untuk pabrik mie instan Indofood yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Harapannya, ini dapat menjaga supply sehingga proses produksinya tidak akan mengalami gangguan,” ungkap Jonathan.

Untuk saham INDF, ia masih merekomendasikan buy. Target harganya di Rp8.850 yang merefleksikan Price to earning ratio (PER) tahun 2022 di level 10,7 kali. “Sementara untuk saham ICBP, kami rekomendasikan buy dengan target harga Rp11.300 yang merefleksikan PER sebesar 17,4 kali,” imbuhnya.

Pada sesi pertama perdagangan Senin (21/2/2022), saham INDF tutup melemah 75 poin (1,2%) ke posisi Rp6.300 per unit saham. Sementara saham ICBP tutup menguat 25 poin (0,3%) ke posisi Rp8.550 per unit saham.

Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button