Arena

Sempat Nangis hingga Putus Asa, Rifda Kini Makin Pede Tatap Olimpiade Paris


Atlet senam kebanggaan Indonesia, Rifda Irfanaluthfi, menyambut Olimpiade Paris 2024 dengan rasa percaya diri dan tekad yang berlipat ganda. Meski sempat mendapat kendala cedera, Rifda yang rencananya akan menjalani pemusatan latihan di Heerenveen, Belanda, akhir pekan ini, memastikan kondisinya mulai stabil dan siap menatap panggung Olimpiade pertamanya.

Mungkin anda suka

“Kondisinya saat ini terasa sekali sangat ada peningkatan. Sekarang sudah lebih pede (percaya diri) lagi. Alhamdulillah lututnya sekarang jauh lebih baik, jauh lebih siap secara fisik dan mental,” kata Rifda dalam keterangan pers yang diterima Inilah.com, Kamis (13/6/2024).

Walaupun kondisi cederanya perlahan membaik, Rifda tetap mendapat pendampingan dari fisioterapisnya selama persiapan menatap Olimpiade, termasuk saat melakoni pemusatan latihan di Belanda. 

“Alhamdulillah sekarang sudah didampingi oleh fisioterapis yang benar-benar menempel bersama saya selama training camp di Belanda,” katanya.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani), Ita Yuliati, menceritakan kerasnya perjuangan Rifda bangkit dari cedera parah yang dideritanya. Rifda mengalami cedera ACL saat berlaga dalam Kejuaraan Senam Dunia di Antwerp, Belgia, pada akhir tahun lalu. Menariknya, Rifda juga berhasil mengamankan jatah tiket ke Paris lewat turnamen tersebut.

“Saat tahu kalau cedera, Rifda sempat nangis dan bilang kalau ini adalah akhir dari segalanya. Tapi, saya bilang ini bukan akhir, kita akan berjuang bersama-sama. Alhamdulillah Rifda sudah bangkit lagi,” ungkap Ita.

Ita pun tak mampu menutupi perasaan bahagianya setelah atlet berusia 24 tahun itu berhasil memupuk kembali kepercayaan dirinya dan siap tampil di Olimpiade mendatang. 

“Saya sangat bangga, Alhamdulillah sekarang Rifda sudah betul-betul mantap ke Olimpiade. Saya bersyukur sekali, saya sangat bangga dengan dia,” kata Ita.

Rencananya, Rifda akan bertolak ke Belanda pada Sabtu (15/6/2024) pagi bersama dengan sang pelatih, Eva Novalia, sambil terus memulihkan kondisi cedera lututnya. Setelah dari Belanda, keduanya akan langsung menuju Paris untuk tampil di Olimpiade 2024. 

Belanda menjadi pilihan pemusatan latihan karena menurut Rifda, dari sisi adaptasi cuaca akan lebih mudah. Di samping itu, alat-alat latihan di sana juga sangat mendukung.

Back to top button