Friday, 28 June 2024

Seluruh Visi dan Misi Presiden Terpilih Masuk di RAPBN 2025

Seluruh Visi dan Misi Presiden Terpilih Masuk di RAPBN 2025


Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Nathan Kacaribu menyampaikan bahwa seluruh visi dan misi presiden terpilih Prabowo Subianto masuk ke dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2025 sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo.

“Arahan Pak Jokowi jelas, masukkan semua visi-misi presiden terpilih ke dalam APBN 2025. Ini yang kita kerjakan. Kita kerjakan bersama antara pemerintah dengan DPR,” kata Febrio dalam diskusi bersama Institute For Development of Economics and Finance (INDEF) di Jakarta, Selasa (25/6/2024).

Menurut dia, RAPBN 2025 menjadi sangat spesial karena merupakan RAPBN transisi yang dibuat oleh pemerintahan Presiden Jokowi untuk pemerintahan presiden terpilih 2025. Di dalam proses penyusunannya, Kemenkeu berkomitmen untuk mengedepankan prinsip keberlanjutan.

Dengan tidak terdisrupsinya proses ekonomi di dalam RAPBN, ujar Febrio, hal ini tentunya akan baik bagi perekonomian Indonesia di tahun 2024 maupun 2025. Dia berharap, proses transisi menuju APBN 2025 dapat berjalan dengan baik. Pemerintah juga terus mengupayakan komunikasi dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dapat terus dijaga dengan baik.

“Proses ini tentu membutuhkan komunikasi dan konsultasi yang semakin intensif. Kita berharap bahwa transisi ini tentu se-smooth mungkin dan tidak menimbulkan disrupsi,” ujar dia.

Febrio juga memastikan disiplin fiskal akan terus berlanjut, termasuk komitmen untuk menjaga defisit APBN di bawah 3 persen untuk masa pemerintahan baru. Dia menegaskan, antisipasi merupakan kunci di dalam penyusunan RAPBN. Selain disiplin fiskal, aspek prudent dari sisi kebijakan fiskal juga harus selalu dijaga.

Sebelumnya pada Senin (24/6/2024), Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan kesepakatan sementara antara pemerintah dengan Panitia Kerja (Panja) Badan Anggaran (Banggar) DPR mengenai postur makro fiskal 2025.