News

Korban Gempa Maluku Butuh Bantuan, Sejumlah Warga Kehilangan Tempat Tinggal

Selasa, 10 Jan 2023 – 13:42 WIB

gempa saumlaki inilah.com

Sejumlah rumah di Saumlaki rusak pascagempa 7,5 magnitudo mengguncang, Selasa (10/1/2023) (foto Twitter @mistersastra)

Gempa 7,5 magnitudo yang mengguncang wilayah Maluku pada Selasa (10/1/2023) dini hari mengakibatkan sejumlah bangunan mengalami kerusakan dan tidak lagi bisa ditempati. Karena itu warga korban gempa mengaku saat ini sangat membutuhkan bantuan.

Kondisi gempa diceritakan melalui unggahan foto yang beredar melalui media sosial Edward Morra melalui akun Twitter miliknya @mistersastra. “Teman-teman kita di Kepulauan Tanimbar, Saumlaki dan sekitarnya saat ini butuh pertolongan,” tulisnya.

Dirinya juga menyinggung soal gempa di wilayah lainnya yang langsung mendapatkan bantuan dengan cepat. Karena itu ia berharap korban gempa di Maluku juga mendapatkan bantuan dengan segera.

“Jangan hanya di ibukota gempa saja banyak yang peduli,” jelasnya.

Berdasarkan foto-foto yang diunggah memperlihatkan sejumlah bangunan mengalami kerusakan akibat guncangan gempa. Seperti halnya kondisi di Desa Watuwei, Dawelor Daweya, Maluku Barat Daya.

Dinding dan atap rumah warga ambruk hanya menyisakan kepingan bangunan, warga sekaligus pemilik rumah pun terpaksa mengungsi. Tak hanya bangunan rumah, fasilitas pendidikan juga mengalami kerusakan yang sama.

Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa di Maluku bermagnitudo 7,5 berada pada 136 kilometer barat laut Kepulauan Tanimbar atau yang sebelumnya bernama Maluku Tenggara Barat dengan kedalaman 130 kilometer.

Berselang sekitar 20 menit, gempa susulan terjadi dengan magnitudo 5,5, tepatnya pukul 01.10 WIB atau 03.10 waktu setempat. Pusat gempa berada di 197 kilometer barat laut Kepulauan Tanimbar dengan kedalaman 128 kilometer.

BMKG juga sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami untuk Provinsi Maluku dan Sulawesi Tenggara.

Prediksi ketinggian ombak yang dikeluarkan BMKG di antaranya Maluku Buru ketinggian 0,5 meter, Maluku Tenggara 0,5 meter, Maluku Seram bagian barat 0,5 meter, Maluku Seram bagian timur 0,5 meter.

Selanjutnya Sultra Kendari 0,5 meter, Sultra Kendari Pulau Watulumango 0,5 meter, Sultra Kepulauan Kendari 0,5 meter, Sultra Konawe bagian selatan 0,5 meter. Kemudian Sultra Kita Kendari 0,5 meter, dan Sultra Wakatobi 0,5 meter.

Namun beberapa saat kemudian BMKG mencabut peringatan dini tsunami tersebut.

Sejumlah daerah yang merasakan gempa di antaranya Saumlaki, Dobo, Tiakur, Sorong, Kaimana, Alor, Waingapu, Waijelu, Lembata, Merauke, Nabire, Tanah Merah, Wamena, Bakunase, Kolhua, Rote, Sabu, Ende, Amarasi Selatan, Kupang, Ambon, dan Piru.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button