Hangout

Perlunya Deteksi Dini Volume Urine Anak

Setiap orang tua diimbau untuk selalu memantau aktivitas anak-anaknya dalam melakukan buang air kecil. Ini dilakukan sebagai upaya pemantauan produksi urine anak secara berkala.

Dokter Spesialis Anak, dr. Reza Fahlevi menilai hal tersebut dirasa penting untuk memantau kesehatan terhadap anak. Terlebih lagi saat ini muncul kasus gangguan ginjal akut yang menyerang anak-anak.

Mungkin anda suka

Gangguan ginjal akut atau Acute Kidney Injury (AKI) mengakibatkan adanya penurunan fungsi ginjal yang berujung pada berkurangnya volume urine sehingga orang tua harus tetap melakukan pemantauan produksi urine.

“Kalau misalnya nanti anaknya mengalami gejala demam, gejala infeksi saluran nafas, saluran cerna maka penting sekali dilakukan pemantauan produksi urine secara berkala, kata Reza, Minggu (23/10/2022).

Reza menjelaskan bahwa pemantauan produksi dini pada produksi urine akan dapat membantu penyembuhan lebih cepat. Ia juga menyangkan orang tua yang baru menyadari jika anaknya kekurangan produks urine.

“Karena banyak sekali sudah enggak ada urine, 1 hari anak baru dibawa ke rumah sakit. Tentunya semakin cepat ditangani maka semakin cepat kita melakukan pertolongan. Maka apapun perbaikan akan lebih baik jadi pemantauan deteksi dini sangat baik,” pungkasnya.

Dokter Nefrologi ilmu kesehatan anak itu menyebutkan pemantauan produksi urine ini berbeda pada bayi, anak-anak hingga remaja.

“pada remaja 0.1 – 1 ml per jam, pada anak 1 sampai 2 ml per jam dan bayi 2 ml per jam.

Ia pun juga mengimbau kepada orang tua agar memperhatikan warna urine pada anak serta mengingatkan kepada orang tua agak tidak panik saat anak mengalami penurunan produksi urine, tetap pantau kadar produksi anak dan konsultasikan ke dokter terdekat.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button