KENDARI,INILAHKENDARI.COM – Perkembangan dunia usaha kuliner di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) kini terbukri berkembang pesat, dari banyaknya pelaku usaha kuliner yang bergabung dalam Komunitas Kuliner Kendari atau Tripelka.
Awalnya komunitas ini hanya berisikan 12 brand kuliner, kini memasuki usianya ke-7 tahun, sudah ada 217 brand kuliner di Kota Kendari yang bergabung dalam Tripelka.
Sekretaris Daerah Kota Kendari Ridwansyah Taridala mengatakan hadirnya komunitas ini tentu dapat meringankan sektor riil dan membantu mengembangkan dunia usaha khususnya kuliner di Kota Kendari.
“Kontribusi tidak bisa kita nilai secara kuantitatif, tapi secara kualitatif paling tidak teman-teman kita ini bisa memberikan pemahaman contoh real kepada kaum milenial kalangan muda bahwa dunia usaha sektor real itu menjanjikan,” kata Ridwansyah usai melantik pengurus Tripelka, di Zahra Hotel Kendari, Senin (16/1/2023).
“Itu sudah dibuktikan dengan adanya beberapa brand kuliner lokal kita yang berkembang hingga ke luar kota,” ujarnya menambahkan.
Ridwansyah berharap dengan kepengurusan Tripelka yang baru ini bisa lebih eksis dan berkembang, dan komunitas produktif seperti ini bisa lebih banyak hadir di Kendari yang digerakkan oleh anak-anak muda.
“Jadi anak muda kita tidak lagi berorientasi pada pegawai negeri sipil, karena untuk menjadi PNS tidak semudah seperti dulu,” jelasnya.
Ketua Terpilih Tripelka, Muh Ichung mengatakan sebagai langkah awal, pihaknya akan melakukan pembenahan internal, mengingat ada cukup banyak pelaku kuliner yang bergabung di Tripelka.
“Sekarang kita lagi tahapan pembenahan internal karena Alhamdulillah banyak brand baru bergabung, ada 99 dan itu kita akan buatkan program salah satunya ada pelatihan pengembangan usaha,” ujarnya.
Selain itu, dalam waktu dekat pihaknya juga akan menerapkan program digital di mana semua transaksi setiap event melalui non tunai dengan bekerjasama ke pihak perbankan.
Tripelka juga fokus melaksanakan event kuliner seperti festival, dalam waktu dekat ini pihaknya akan mengadakan Kendari Food Festival pada 15-19 Maret.
Kemudian dilanjutkan tanggal 26 Maret hingga 19 April 2023 untuk Festival Kuliner Ramadan selama 25 hari.
“Pesertanya siapa saja yang mau ikut kemudian diseleksi karena keterbatasan tenda targetnya itu kita pakai 25 tenda ukuran 5×5 meter, biasanya isinya itu 3, jadi 3 dikali 25 tenda itu yang akan ikut,” jelasnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)