News

Pembangunan Jalan Tol 1.900 Kilometer Era Jokowi, Pengamat: Ketimpangan Masih Nyata

Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah menilai jalan tol sepanjang 1.900 kilometer yang terbangun selama 7 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menimbulkan ketimpangan. Pasalnya, pembangunan infrastruktur, termasuk jalan tol tidak ditopang dengan pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.

“Apa yang Jokowi lakukan kurang mendukung dalam membuat kebijakan yang lebih menekankan pembangunan SDM. Terlihat sekali SDM dan infrastruktur timpang,” kata Trubus kepada Inilah.com, Jumat (15/4/2022).

Trubus menilai, Presiden Jokowi hanya ingin menunjukkan prestasi pembangunan yang berbentuk fisik agar masyarakat langsung bisa melihat. Beda halnya dengan pembangunan SDM yang tidak bisa difoto.

Lebih jauh, Trubus mengkui, capaian Presiden Jokowi membangun jalan tol 1.900 Kilometer diperoleh selama 7 tahun. Sehingga mengalahkan capaian kepemimpinan Indonesia selama 40 tahun lalu terhitung sebelum 2014.

Menurut Trubus, Jokowi mungkin unggul pada sektor infrastruktur fisik. Meski begitu apabila membandingkan dengan presiden periode sebelumnya, Jokowi jauh tertinggal soal pembangunan manusia.

“Selama ini Jokowi secara fisik mungkin lebih banyak, tapi pembangunan manusia tidak terbangun dengan baik. Nawacita yang dibuat menimbulkan ketimpangan. Pembangunan mental dan sprititual itu sesuatu yang tidak terlihat. Tetapi itu yang paling utama agar masyarakat memiliki daya tahan,” tambahnya.

Terlebih, masyarakat kerap menjadi ‘korban’ terkait membayar pajak dalam rangka pembangunan infrastruktur. Padahal, Trubus memprediksi, pengguna jalan tol hanya 25 persen dari total 267 juta masyarakat Indonesia.

“Masyarakat selalu disuruh berkorban untuk membayar pajak,” tegasnya..

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan pembangunan jalan bebas hambatan atau tol di Indonesia sudah mencapai 780 Kilometer selama 40 tahun sampai dengan 2014. Lalu, saat Jokowi jadi Presiden di 2014 hingga saat ini, panjang jalan tol yang sudah terbangun di Indonesia sudah melampaui dua kali lipat dari jumlah tersebut.

Hal itu Presiden Jokowi sampaikan pada acara Penandatanganan Perjanjian oleh Indonesia Investment Authority 2022 di Jakarta, Kamis (14/4/2022).

Jokowi menjelaskan, selama tujuh tahun periode pemerintahannya, pembangunan infrastruktur jalan tol semakin baik untuk menghubungkan Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Oleh karena itu, panjang keseluruhan jalan tol di Tanah Air saat ini sudah mencapai 1.900 Kilometer. [yud]

 

Back to top button