News

Pasca-Gempa, 3.900 Warga NTT Mengungsi di 17 Titik

Sedikitnya 3.900 warga Nusa Tenggara Timur (NTT) terpaksa mengungsi pascagempa bumi bermagnitudo 7,4 yang terjadi di Kota Larantuka, NTT pada Selasa (14/12/2021) kemarin. Pasalnya, warga masih merasakan gempa susulan.

“Total warga yang mengungsi 3.900 jiwa, tersebar di 17 titik pengungsian,” ujar Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Rabu (15/12/2021).

Menurutnya, para pengungsi tersebar di 17 titik beberapa di antaranya yakni di Mintu’u, Lambego, Larawu, Puncak Majapahit, dan Lagundi. Ia juga memastikan belum ada laporan tentang adanya korban jiwa dari musibah tersebut.

Sebelumnya gempa bermagnitudo 7,4 itu terjadi di Laut Flores dengan kedalaman 10 kilometer berlokasi 112 kilometer Barat Laut Larantuka, Flores Timur, NTT.

BMKG mengingatkan agar potensi tsunami ini segera diteruskan kepada masyarakat. Tsunami terdeteksi di Marapokot, Kabupaten Nagekeo dan Reo, Kabupaten Manggarai.

Anton Hartono

Jurnalis yang terus belajar, pesepakbola yang suka memberi umpan, dan pecinta alam yang berusaha alim.
Back to top button