News

Pangeran William dan Harry Pimpin Prosesi Jaga Jenazah Ratu Bersama Para Sepupu

Delapan cucu Ratu Elizabeth II –termasuk Putra Mahkota Pangeran William dan Pangeran Harry– berjaga di sekitar peti jenazah sang nenek, prosesi yang digelar sebelum pemakaman kenegaraan pada Senin (19/9/2022).

Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah Inggris, cucu seorang raja atau ratu ikut serta dalam prosesi tersebut.

Sehari sebelumnya, keempat anak Ratu Elizabeth II melakukan prosesi serupa –berdiri mengitari jenazah sang ratu selama beberapa menit.

Mengutip BBC News, Pangeran William dan adiknya, Pangeran Harry, memimpin prosesi berjaga selama 15 menit di dalam Westminster Hall yang telah menampung puluhan ribu pelayat sejak mendiang ratu mulai disemayamkan pada Rabu (14/9/2022) lalu.

Keduanya bergabung dengan Peter Phillips dan Zara Tindall, anak-anak Putri Anne, serta kedua putri Pangeran Andrew, Putri Beatrice dan Eugenie, dan Lady Louise Windsor dan James, Viscount Severn, yang merupakan anak-anak Pangeran Edward.

Dalam keheningan dan dengan kepala tertunduk, delapan sepupu berdiri di titik yang berbeda di sekitar peti mati saat orang banyak terus melewatinya.

Pangeran Jenazah Ratu

Pangeran William berdiri di bagian kepala peti jenazah Ratu dengan adiknya berdiri di ujung yang berlawanan.

Dalam proses tersebut, atas permintaan Raja Charles III, Pangeran Harry mengenakan seragam militer, untuk pertama kalinya sejak 2020.

Sebelumnya, Pangeran Harry mengenakan pakaian sipil di acara-acara publik sejak Ratu meninggal.

Prosesi ini dimulai pada Sabtu (17/9/2022) siang waktu setempat dan berlangsung sekitar 15 menit.

Menjelang malam, Beatrice dan Eugenie memberikan penghormatan kepada ‘Nenek tersayang’, dengan mengatakan: “Merupakan kehormatan dalam hidup kami untuk menjadi cucu perempuanmu dan kami sangat bangga padamu.”

Dalam sebuah pernyataan bersama, mereka mengatakan Ratu adalah “ibu pemimpin kami, pemandu dan pendukung yang penuh kasih memimpin kami melalui dunia ini” dan bahwa mereka sudah sangat merindukannya.

Mereka kemudian melanjutkan: “Terima kasih telah membuat kami tertawa, karena menyertakan kami, memetik heather dan raspberry, untuk pawai barisan tentara, untuk jamuan teh, untuk kenyamanan, untuk kegembiraan.”

“Nenek, dengan menjadi diri nenek, tidak akan pernah tahu dampak yang nenek berikan pada keluarga kita dan begitu banyak orang di seluruh dunia.”

“Dunia berduka atas kematianmu dan penghormatan akan benar-benar membuatmu tersenyum. Mereka semua benar tentang kehebatanmu dalam memimpin.”

Pasangan itu memberi tahu Ratu bahwa mereka “sangat senang Anda kembali bersama Kakek” dan menambahkan bahwa “Paman Charles kami yang terkasih, Sang Raja, akan terus memimpin teladan Anda karena dia juga telah mendedikasikan hidupnya untuk melayani”.

Prosesi pada hari Sabtu adalah untuk pertama kalinya Pangeran Harry terlihat mengenakan seragam militer sejak mundur dari aktivitas kerajaan pada tahun 2020.

Pangeran Jenazah Ratu

Dia dua kali ditugaskan di Afghanistan sebagai bagian dari Angkatan Darat. Dia sekarang tinggal di California bersama istrinya Meghan dan dua anak mereka.

Duke of Sussex mengenakan seragam militer yang dijuluki Blues and Royals No 1, seragam yang sama dengan saudaranya.

Adapun kakaknya, Pangeran William, telah menyelesaikan lebih dari tujuh tahun dinas militer penuh waktu, termasuk tiga setengah tahun sebagai pilot pencarian dan penyelamatan.

Pangeran Andrew juga diizinkan mengenakan seragam militernya saat dia berjaga pada hari Jumat (16/9/2022).

Pria berusia 62 tahun itu mengundurkan diri dari tugas publik kerajaan pada 2019, setelah kontroversi seputar keterlibatannya dengan Jeffrey Epstein, yang bunuh diri di penjara awal 2019 setelah dinyatakan bersalah melakukan pelecehan seksual.

Pangeran Andrew kemudian dicopot dari gelar militernya.

Ratu akan disemayamkan di Westminster Hall sampai pemakamannya pada hari Senin besok.

Antrean untuk melihat peti jenazah Ratu Elizabeth II membentang panjang dengan waktu tunggu antre sempat mencapai lebih dari 24 jam.

Pada Sabtu sore, penyelenggara mengumumkan bahwa antrean telah mencapai kapasitas penuh, dengan semua slot waktu sekarang dialokasikan.

Publik diberi kesempatan memberikan penghormatan terakhir 24 jam sehari, empat hari berturut-turut. Antrean panjang sudah terjadi jauh sebelum pintu dibuka untuk publik.

Sebelum persemayaman, peti dibawa dengan kereta berkuda dari Istana Buckingham menuju Westminster Hall pada Rabu lalu.

Ribuan orang memadati jalan-jalan yang dilalui prosesi. Drum band mengiringi perjalanan jenazah dan disertai dengan bunyi lonceng tunggal dari menara Big Ben setiap menit selama prosesi ini.

Penerus Ratu, Raja Charles III, kedua putranya –Pangeran William dan Pangean Harry– dan para anggota keluarga kerajaan lain berjalan di belakang kereta yang membawa peti jenazah.

Mengheningkan cipta nasional selama satu menit ditetapkan pada Minggu (18/9/2022) pukul 20.00 sebelum upacara pemakaman kenegaraan di Westminster Abbey.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button