Usai menghadiri World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto terbang ke Jerman. Ada kabar baik, investor antri masuk Indonesia.
Menko Airlangga menuturkan, pertemuan bilateral dengan Jerman, menjadi momentum penting lantaran Indonesia membawa kepentingan dari negara berkembang.
Dengan kata lain, Pemerintah Indonesia bisa menjadi jembatan bagi kepentingan negara berkembang, saat menjadi Presidensi G20. Di saat bersamaan, Jerman adalah Presidensi G7 dari kelompok negara-negara maju di dunia.
“Menjembatani kepentingan negara berkembang untuk negara maju. Indonesia mendorong sejumlah isu prioritas, antara lain arsitektur kesehatan global, transisi energi berkelanjutan, dan transformasi digital dan ekonomi,” tutur Menko Airlangga, dikutip Senin (30/5/2022).
Ketua Umum Partai Golkar itu menambahkan, kunjungan bilateral ke Jerman membawa kabar baik. Bahwa, Presiden Jerman dijadwalkan berkunjung ke Indonesia pada Juni 2022.
“Presiden Jerman juga dijadwalkan akan berkunjung ke Indonesia sekitar pertengahan Juni ini,” ujar Menko Airlangga.
Dalam kunjungan kerja ini, Menko Airlangga juga membahas persiapan kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke pertemuan G7 pada 26-28 Juni 2022, bertempat di Istana Elmau, Garmisch-Partenkirchen, negara bagian Bayern, Jerman.
Menko Airlangga berharap, agenda kunjungan kedua pimpinan negara diharapkan memperkuat kemitraan di berbagai sektor. Terutama menarik lebih banyak investasi yang masuk ke Indonesia.
Peluang ini bisa didapatkan Indonesia saat menjadi official partner country Hannover Messe pada 2023. Terlebih, Indonesia dianggap sukses memerankan hal itu pada Hannover Messe 2021.
“Tentu bagi Indonesia tidak lepas dari promosi untuk investasi,” jelas Menko Airlangga.
Ia menegaskan, Indonesia jadi pilihan tepat bagi investor untuk berinvestasi di tengah kondisi dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik yang terjadi saat ini. Terlebih, negara maju membutuhkan supplay chain agar tidak terganggu akibat penanganan dampak COVID-19.
Menko Airlangga mengaku sudah menyiapkan sejumlah isu penting yang akan ditawarkan saat menjadi official partner country Hannover Messe 2023. Antara lain, transisi energi, industri berkelanjutan, hingga transformasi digital.
Pemerintah siap memaparkan perkembangan transformasi digital yang dilakukan Indonesia kepada investor dunia. “Harapannya tentu ini bisa mengakselarasi investasi yang ada di Indonesia,” ungkap Menko Airlangga. [ikh]
