Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan pihaknya akan menyelenggarakan Kongres III NasDem. Dalam kesempatan ini, dia menyebut NasDem akan turut membahas pergantian kursi Ketua Umum.
“Itu akan dibahas karena kongres itu kalau anggaran dasar Partai NasDem, ketum (ketua umum) itu dipilih oleh majelis tinggi,” kata Willy di NasDem Tower, Meteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/6/2024).
Willy menjelaskan seluruh peserta kongres akan memberikan pendapat mereka apakah Surya Paloh masih layak untuk menduduki kursi ketua umum atau digantikan. Aspirasi tersebut lantas dilanjutkan oleh Majelis Tinggi Partai NasDem sebelum menetapkan keputusannya.
“Jadi itu terbaca nanti dari laporan yang disampaikan oleh yang punya suara, yang punya suara itu dua, DPD dan DPW. Jadi kabupaten/kota dan provinsi nanti di dalam laporan mereka itu yang nanti disampaikan, usulannya,” ujarnya.
Sebagai informasi, Partai NasDem akan menggelar Kongres III pada 25-27 Agustus 2024, di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Pusat. Kongres III Partai NasDem ini rencananya akan membahas tiga agenda besar.
“(Pilar) yang pertama, pro perempuan, kedua pro lingkungan Go Green, ketiga pro pancasila. Jadi, ketiga pilar itu yang akan kita susun,” kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Kamis (20/6/2024).
Kongres partai yang merupakan momentum rapat akbar parpol ini, akan diselenggarakan secara virtual dan fisik oleh lebih dari 100 ribu orang yang akan terlibat secara virtual.
“Karena ini ada proses zoom meeting dari level DPR (Dewan Pimpinan Ranting) dan itu akan berjenjang, kita bikin ini pendekatan yang kolosal, masif, dan massal,” ucap dia.
Tak hanya rapat, Willy menambahkan, akan ada banyak pergerakan yang dilakukan pada kongres III Partai NasDem. Mulai dari simposium, workshop, festival, pameran, dan lain sebagainya.
“Dan itu menjadi sebuah rangkaian menuju tanggal 25-27 Agustus bahkan setelah itu juga masih ada. Jadi ini sebuah konstruksi baru,” ucap Sekretaris Bappilu DPP Partai NasDem ini.
Selain itu, pada saat penyelenggaraan Kongres, ada dua pilar yang akan diluncurkan, yaitu ‘ten dollars for humanity’ yang berbasis untuk Palestina. Kedua, peluncuran buku dan film.
“Yang ini merupakan sebuah lesson learn terhadap Pemilu 2024 yang kita susun dari para politisi, para akademisi, para researcher, bukan hanya keluhan grundel, makian dari proses ini, tetapi kita mencoba mendokumentasikan,” tutur Willy.
“Ini adalah kontribusi Partai NasDem terhadap kemajuan kita berdemokrasi,” tandasnya.
Dia juga menyebut pada Kongres III Partai NasDem nantinya acara akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan ditutup oleh Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto.