News

Muhammadiyah Ingin Beli Gereja, Dubes Spanyol: Sudah Lama Mau Dijual

Muhammadiyah berencana membeli sebuah gereja di Spanyol untuk diubah jadi masjid. Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, Muhammad Najib menyatakan gereja tersebut memang sudah ditinggalkan jemaatnya.

Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur akan membeli sebuah gereja, Spanyol. Rencananya, gereja itu akan diubah menjadi masjid. Ketua PWM Jatim menjelaskan, bahwa rencana ini sedang dalam tahap perundingan.

”Mohon doa restunya. Insya Allah dan mohon doanya seluruh PWM terutama PP Muhammadiyah, kita sedang merundingkan akan membeli gereja di Spanyol. Ini bagian dari komitmen kami untuk mencerahkan semesta. Yaitu gereja di daerah Alcala, dekat Madrid,” ujar Ketua PWM Jatim M. Saad Ibrahim, dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (11/11/2022).

Saad mengatakan, gereja yang tidak disebutkan namanya itu, dulunya adalah masjid dan berdiri di atas tanah seluas 3.000 meter persegi. Gereja itu dijual karena jemaatnya terus berkurang hingga tersisa hanya 15 orang. Saat ini, timnya sedang dalam proses negosiasi dengan pengelola tempat ibadah yang menawarkan harga 3 juta euro atau sekitar Rp45 miliar.

Hal senada juga disampaikan oleh Dubes Indonesia untuk Kerajaan Spanyol, Muhammad Najib. Dia menjelaskan, gereja yang berada di pinggiran Madrid itu ada dalam satu lingkungan sekolah yang sudah lama tidak mendapat murid pula.

Dia pun mengaku sudah lama dia sudah mendengar kabar bahwa kompleks sekolah-gereja itu sedang mencari pembeli, tapi pembeli tidak kunjung didapatkan oleh pihak pemilik sekolah-gereja. “Sekolah sudah lama tutup karena tidak dapat murid dan gereja semakin lama semakin berkurang jemaatnya sehingga membuat pengelola ingin memindahkan sekolah dan gereja ke tempat yang lebih sesuai dengan kebutuhan jemaatnya,” kata Najib.

Sekadar informasi, rencana pembelian gereja ini tergerak sejak ada penemuan situs muslim di Negeri Matador. Penemuan ini dirasa sangat menyentuh, karena berhasil menemukan salah satu bangunan masjid dari sekitar 10 tempat ibadah umat muslim yang tersisa di Spanyol.

Adapun Muhammadiyah juga pernah melebarkan sayap ke luar Indonesia pada akhir Desember lalu. Organisasi yang didirkan KH Ahmad Dahlan itu telah meluncurkan sekolah dasar di Australia, Muhammadiyah Australia College, di Negara Bagian Victoria, yang sebelumnya merupakan sekolah Katolik.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button