Politikus Partai Demokrat Kamhar Lakumani menanggapi positif kebersamaan Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati Soekarnoputri dalam acara galla dinner atau jamuan makan malam pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, Selasa malam (15/11/2022). Kebersamaan dua mantan Presiden RI itu diketahui melalui foto yang beredar di kalangan awak media.
“Foto ini menunjukkan kedewasaan dan kenegarawanan dari para mantan presiden dan wakil presiden. Kebersamaan seperti ini sangat penting yang menimbulkan suasana yang teduh dan harmonis di masyarakat,” kata Kamhar kepada Inilah.com, Selasa (15/11/2022).
Selain Megawati selaku Presiden RI Ke-5 dan SBY sebagai Presiden RI Ke-6, foto itu juga memperlihatkan beberapa tokoh lainnya, antara lain tiga mantan Wakil Presiden RI yaitu Try Sutrisno, Hamzah Haz, dan Jusuf Kalla. Tampak pula di antaranya Ketua DPR Puan Maharani dan istri Jusuf Kalla, Mufidah Jusuf Kalla.
Kamhar memandang, kebersamaan dan keharmonisan yang ditunjukkan SBY dan Megawati dan sejumlah tokoh lainnya itu memberikan suasana teduh di tengah masyarakat. Sebab, hal itu dapat meredakan situasi serta dinamika politik yang sedang menghangat menjelang Pemilu 2024.
“Kita berharap kebersamaan ini juga akan membawa suasana yang teduh pula dalam dinamika perpolitikan nasional. Terutama memasuki tahun politik mendatang agar tak ada pembelahan yang bisa berdampak pada koyaknya tenun kebangsaan,” ujar Kamhar menambahkan.
Momen yang tergambar dalam foto beredar di kalangan awak media tersebut terbilang istimewa lantaran SBY dan Megawati dikabarkan belum akur imbas pertarungan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2004 lalu.
Dalam foto tersebut, SBY dan Megawati duduk di hadapan sebuah meja bundar. Posisi mereka tampak berhadap-hadapan. Namun, keduanya memang tidak saling bertatap muka. Sebab, di foto itu, SBY dan Megawati terlihat menghadap ke arah pihak yang sedang memotret momen kebersamaan tersebut.
