Ototekno

Moeldoko Sebut Alasan Subsidi Sepeda Motor Listrik Sepi Peminat

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) yang juga Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko mengungkap sejumlah penyebab program subsidi sepeda motor listrik tidak banyak diminati masyarakat.

Penyebab utama, yaitu belum banyak masyarakat yang mengetahui adanya subsidi tersebut. Menurut Moeldoko, hal itu lantaran peraturan mengenai subsidi kendaraan listrik yang baru dibentuk.

Penyebab kedua yakni aplikasi Sisapira yang digunakan untuk memproses pembelian motor listrik subsidi belum tersosialisasi dengan baik sehingga masyarakat belum paham cara mendapatkan insentif Rp7 juta tersebut.

“Ketiga, sepertinya ini belum menjadi konsumsi publik. Kita belum membicarakan ini (subsidi kendaraan listrik) di mana-mana, sehingga masih pada bingung, menunggu, wait and see semuanya,” kata Moeldoko dalam Green Economic Forum CNBC di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023).

Moeldoko menyebut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan langsung memimpin rapat antarpemangku kepentingan di saat subsidi motor listrik sepi peminat.

“Persoalannya pertumbuhan pembelian sepeda motor ini sampai di tahap ini masih lambat. Pada rapat terakhir Jumat (19/5/2023) pertumbuhan itu baru 108 sepeda motor yang terbeli. Kemarin sudah kita rapatkan semuanya, dipimpin Pak Luhut,” ujarnya.

Moeldoko menegaskan subsidi ini diberikan untuk masyarakat yang membutuhkan. Ia menyinggung beberapa syarat penerima insentif Rp7 juta ini, termasuk masyarakat penerima bantuan sosial tertentu.

“Pertanyaannya, kenapa ada keringanan dari pemerintah, kok disambut seperti itu di masyarakat? Ini yang sedang kita evaluasi,” imbuh Moeldoko.

Back to top button