Ototekno

Menkominfo Ingin Harga STB TV Digital Lebih Terjangkau Masyarakat

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate meminta industri memastikan harga set-top box (STB) terjangkau sehingga masyarakat bisa menonton televisi terestrial digital. Menurut Menkominfo, salah satu masukan yang mereka terima dari masyarakat adalah tentang analog switch off (ASO) perangkat STB.

“Salah satu input yang kita monitor dan menjadi perhatian pemerintah adalah distribusi dan ketersediaan STB serta harga yang terjangkau,” kata Johnny saat rapat dengan perwakilan kementerian, Lembaga Penyiaran Publik TVRI, penyelenggara multipleksing dan industri, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (11/1/2023).

Menkominfo turut mengimbau industri dan asosiasi untuk memperhatikan distribusi dan ketersediaan perangkat STB serta menggalakkan akses masyarakat terhadap siaran televisi digital.

“Kami minta dikoordinasikan dengan asosiasi, diperhatikan dan perlu dimonitor bagaimana perusahaan melakukannya, agar ada penawaran yang cukup,” ujar Menkominfo.

Pasokan perangkat STB mempengaruhi harga yang dirilis ke publik. Oleh karena itu, Kementerian memandang perlu mengambil langkah-langkah strategis agar harga STB dapat diakses oleh masyarakat.

Saat ini masyarakat bisa mendapatkan STB dengan dua cara. Di satu sisi, pembelian terpisah untuk orang-orang yang tidak termasuk penerima subsidi STB. Kedua, dapatkan gratis untuk orang miskin yang memenuhi syarat.

“Ada kelompok masyarakat yang membeli dan memasang sendiri yang sangat concern. Ada juga kelompok masyarakat yang seharusnya mendapatkan STB gratis tapi belum mendistribusikan dan memasangnya atau belum mendistribusikannya,” ujar Johnny.

ASO Indonesia berlanjut dari tahun 2022, hingga saat ini telah mencakup 265 dari total 514 wilayah. Pemerintah telah berjanji untuk melanjutkan transisi dari penyiaran televisi analog ke digital di 249 wilayah lainnya pada tahun ini.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button