Thursday, 04 July 2024

Menko Polhukam Konfirmasi Pemulihan Bertahap Pusat Data Nasional: Masih Diperbaiki

Menko Polhukam Konfirmasi Pemulihan Bertahap Pusat Data Nasional: Masih Diperbaiki


Menko Polhukam Hadi Tjahjanto memberikan pernyataan mengenai gangguan yang terjadi di Pusat Data Nasional (PDN) yang dikelola Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Gangguan tersebut telah berdampak pada layanan instansi pemerintah, termasuk layanan imigrasi. Hadi mengatakan bahwa pemerintah sedang berupaya melakukan pemulihan layanan secara bertahap dan mengkaji lebih dalam permasalahan teknis yang terjadi.

“Kemungkinan ada permasalahan-permasalahan teknis yang kita juga ketahui jangan sampai terjadi di kemudian hari,” ujar Hadi di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, pada Sabtu (22/6/2024).

Menko Polhukam menyebut bahwa peralatan teknis memiliki kelemahan yang perlu diantisipasi untuk menghindari gangguan serupa di masa depan.

Hadi menambahkan, “Mudah-mudahan tidak terjadi lagi, dan ini perlu back up kan sebetulnya, ya. Itu mungkin back up-nya juga, juga jadi permasalahan.”

Kominfo mengklarifikasi bahwa PDN yang digunakan saat ini adalah Pusat Data Nasional Sementara yang berbasis cloud, sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan Presiden Nomor 132 Tahun 2022 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Langkah ini diambil untuk memfasilitasi migrasi data center dari instansi pemerintah secara bertahap.

Dampak gangguan tersebut juga dirasakan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi, yang melaporkan bahwa kesisteman PDN yang terganggu telah mempengaruhi seluruh layanan keimigrasian. Hal ini diungkapkan melalui akun Instagram resmi Ditjen Imigrasi, menunjukkan betapa luasnya dampak gangguan tersebut.

“Sahabat Mido, saat ini sedang terjadi gangguan kesisteman pada Pusat Data Nasional (PDN) sehingga berdampak pada seluruh layanan keimigrasian,” demikian pernyataan Ditjen Imigrasi.

Pemerintah terus berupaya untuk memulihkan dan memastikan sistem PDN dapat beroperasi dengan optimal untuk menghindari gangguan pada layanan publik di masa yang akan datang.