Menteri Koordinator bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Menteri Perhubungan Duddy Purwagandhi di Gedung Kemenhub, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024). (Foto: Inilah.com/Reyhaanah)
Menteri Koordinator bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bakal membenahi penataan dan regulasi mulai dari terminal bus dan stasiun, dalam 100 hari pertama kerja.
“Misalnya ada yang sudah siap untuk diresmikan dan digunakan, terminal-terminal, kemudian stasiun-stasiun, lalu juga bukan hanya sifatnya visual ya, bukan hanya sifatnya fisik, tetapi juga tidak kalah pentingnya adalah penataan, pembenahan regulasi-regulasi yang juga akan memudahkan dan membuat segala sesuatunya lebih produktif dan efisien,” ucap AHY di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).
Ia menjelaskan, saat ini tengah merapikan struktur organisasi, merancang mekanisme yang semakin efektif. Mengingat, Kementerian yang AHY jabat saat ini merupakan lembaga baru di pemerintahan Prabowo-Gibran.
“Karena jangan sampai sudah ada Kemenko yang baru tapi urusan infrastruktur juga masih terpisah-pisah,” ujarnya.
AHY mengaku, dapat pesan dari Presiden Prabowo agar aspek perhubungan dapat dibenahi di seluruh wilayah. Sehingga, tidak ada lagi desa yang tertinggal dengan kota.
“Yang jelas bagaimana kita bisa lebih terhubung antara satu wilayah dengan wilayah yang lain. Jangan sampai pembangunan tersentralisasi habis di Jawa tapi tidak terdistribusi dengan baik ke wilayah Indonesia lain, terutama Indonesia Timur,” kata AHY.
“Sama halnya, jangan sampai kotanya maju, desanya tertinggal. Belum lagi bicara wilayah-wilayah perbatasan dan yang terluar. Jadi sekali lagi kita ingin fokus terus melakukan pembangunan dan juga memperkuat jaring-jaring transportasi ke seluruh wilayah Indonesia,” ujarnya menambahkan.