Market

Mendag Zulhas: Sinergi Pemerintah Jaga Harga di Tingkat Petani

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) mendukung sinergi Kementerian Perdagangan dengan lembaga-lembaga pemerintah seperti Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Perum Bulog untuk mendorong produktivitas pertanian.

Sinergi ini penting untuk memastikan petani mendapatkan harga yang pantas untuk produk-produk yang dihasilkan, sehingga bisa menjaga motivasi bertani. Jika pertanian berkembang, pemenuhan bahan pangan nasional juga akan lebih terjaga.

Hal tersebut disampaikan Zulhas dalam Seminar Nasional Pangan dengan tema “Pembenahan Kebijakan Pangan Menuju Indonesia Emas” di Jakarta, Kamis (16/3/2023) yang digelar oleh Nagara Institute.

“Cara agar petani makmur adalah melalui peningkatan nilai produk pertanian. Tidak mungkin jika kita beli murah, petani bisa makmur. Untuk meningkatkan nilai tersebut, hasil olahannya juga harus bagus,” kata Zulhas.

Turut hadir sejumlah narasumber antara lain Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, dan Direktur Eksekutif Nagara Institute Akbar Faisal.

Pada kesempatan itu, Zulhas juga mengatakan perlunya komitmen pemerintah untuk memastikan bahwa produktivitas pertanian selalu didukung oleh kemampuan pemerintah menyerap hasil pertanian.

Upaya tersebut akan membantu pemerintah menjaga harga, baik di tingkat petani maupun konsumen. “Hal yang paling penting adalah petani berproduksi, hasilnya banyak, dibeli (oleh pemerintah), dan untung,” ujar Zulhas.

Selain itu, Zulhas menekankan peran neraca komoditas untuk menentukan kebutuhan nasional. Neraca komoditas ini pun menjadi bentuk sinergi lembaga-lembaga pemerintah dalam memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button