News

Korut Tuding AS Kembangkan Senjata Biologis di Ukraina

Korea Utara (Korut) menuding AS mengobarkan perang senjata biologis dari Ukraina.

“(Washington) mendirikan banyak laboratorium biologi di puluhan negara dan wilayah, termasuk Ukraina, dengan mengabaikan perjanjian internasional,” demikian laporan media pemerintah Korut, KCNA, Minggu (24/7).

Dalam laporan itu disebutkan AS telah mendirikan 46 laboratorium biologi rahasia di Ukraina selama 20 tahun terakhir. Pembangunan ini disebut untuk mengembangkan virus demam berdarah dan virus hantann.

AS juga melakukan penelitian berbahaya yang dinilai sebagai pengembangan faktor biologis untuk memusnahkan ras manusia atau bangsa tertentu.

Korut memberi contoh bahwa banyak penyakit termasuk hepatitis A dan demam Nil menyebar, seiring dengan pelaksanaan program penelitian epidemi AS di Ukraina.

Washington, lanjut mereka, alih-alih mengakui secara jujur dan meminta maaf malah menggunakan segala macam trik untuk menutupinya.

Tuduhan penggunaan senjata biologis AS oleh Korut mengamini klaim temuan Rusia pada Maret lalu.

Ketika itu, Moskow menuduh Washington mendanai penelitian pengembangan senjata biologis di Ukraina. Namun, AS dan Ukraina membantah bahwa laboratorium yang ada negara Eropa timur itu bukan untuk memproduksi senjata biologis.

AS juga mengatakan tuduhan tersebut bahwa Moskow yang justru menggunakan strategi semacam itu.

Wakil Sekretaris Jenderal Urusan Pelucutan Senjata Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Izumi Nakamitsu, juga buka suara.

“(PBB) tak mengetahui adanya program senjata biologis di Ukraina,” kata Nakamitsu pada Maret lalu.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button