News

Wapres Ma’ruf: MUI Bisa Terima Atau Tolak Pengunduran Diri Kiai Miftah

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan pengunduran diri Rais Aam PBNU Miftachul Akhyar sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) masih dibahas oleh internal MUI.

“Kita lihat saja nanti, ini kan baru proses, itu masih akan dibahas di MUI juga. Kemudian juga masih dalam proses pembahasan. Nanti kita tunggu aja hasilnya,” kata Ma’ruf Amin di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (11/3/2022).

Ma’ruf yang juga merupakan mantan Ketua Umum MUI ini menyebut pengunduran diri kiai Miftah belum tentu disetujui MUI atau tidak.

“Apa yang akan diambil itu belum tahu kan, apa jadi mundur apa tidak, kira-kira begitu kan, ya tunggu aja,” ujarnya.

Miftachul Akhyar sebelumnya mengirimkan surat pengunduran diri sebagai Ketua MUI. Hal itu disampaikan Miftachul Akhyar saat memberikan pengarahan dalam rapat gabungan Syuriyah-Tanfidziyah PBNU di kampus Unusia Parung, Bogor, Jawa Barat.

Namun Kesekjenan MUI menolak pengunduran diri KH Miftah. Merujuk pada keputusan Munas X MUI, KH Miftah diamanatkan menjadi Ketum sampai 2025.

Pengunduran diri Miftachul Akhyar itu selanjutnya akan dibahas di tingkat pimpinan MUI. Pembahasan mengacu pada mekanisme organisasi di MUI.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button