Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, Nadiem Makarim, mencatat peningkatan kekayaan yang cukup signifikan dalam satu tahun terakhir. Menariknya, meski kekayaan miliknya bertambah, jumlah kendaraannya justru berkurang.
Pada 31 Maret 2022, Nadiem melaporkan harta kekayaannya kepada negara sebesar Rp1,1 triliun. Rincian harta tersebut, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) mencakup sejumlah aset. Tanah dan bangunan dengan nilai Rp50 miliar, surat berharga senilai Rp1,3 triliun, dan harta bergerak lainnya senilai Rp 752 juta. Sementara itu, kas dan setara kas mencapai Rp 5,7 miliar dan harta lainnya sekitar Rp 2,9 miliar. Alat transportasi atau kendaraan berharga Rp2,6 miliar. Nadiem juga memiliki utang senilai Rp193 miliar.
Ketika melihat lebih dekat ke aset kendaraannya, Technopreneur lulusan Harvard University AS itu diketahui memiliki tiga mobil dengan nilai keseluruhan Rp2,6 miliar. Mobil tersebut antara lain Honda Brio 2017 senilai Rp162 juta, Toyota Vellfire 2018 senilai Rp1,026 miliar, dan Audi Q5 2.0 TF31 AT 2018 senilai Rp1,475 miliar.
Namun, dalam laporan LHKPN terbaru yang diajukan oleh Nadiem pada 31 Maret 2023, terdapat perubahan signifikan. Dua dari tiga mobilnya, yaitu Vellfire dan Q5, tidak lagi terdaftar. Hanya Honda Brio 2017 yang masih ada dengan nilai taksiran Rp162 juta.
Pengumuman_Harta_Kekayaan_LHKPN_712194
Meski begitu, harta Nadiem di LHKPN terkini menunjukkan peningkatan drastis. Setelah dikurangi utang Rp 790 miliar, kekayaan Nadiem kini mencapai Rp4,8 triliun. Artinya, ada kenaikan harta milik Nadiem sebesar Rp3,7 triliun dari laporan sebelumnya.
Rincian harta terbaru ini mencakup tanah dan bangunan sekitar Rp55 miliar, harta bergerak lain sekitar Rp752 juta, dan surat berharga sekitar Rp5,5 triliun. Terdapat juga kas dan setara kas senilai Rp12 miliar dan harta lainnya senilai Rp3,4 miliar.
Sosok yang lekat dengan perusahaan rintisan Gojek ini menjadi menteri termuda kedua setelah Menpora Dito Ariotedjo di Kabinet Indonesia Maju. Pria kelahiran Singapura, 4 Juli 1984 itu dilantik menjadi Mendikbud dan Ristek oleh Presiden Jokowi pada 28 April 2021. Pelantikan Nadiem menyusul perubahan nomenklatur tiga kementerian yang telah disetujui DPR pada 9 April lalu. Sebelumnya, Nadiem menjabat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Ibnu Naufal
Beri Komentar (menggunakan Facebook)