Arena

Kata Pelatih soal Kekalahan Telak Ginting di Indonesia Open


Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah mengungkap faktor yang membuat Anthony Sinisuka Ginting gagal melalui hadangan wakil Jepang, Kenta Nishimoto di babak awal Indonesia Open 2024.

Ginting yang berstatus unggulan ketujuh harus menyerah dari Kenta lewat permainan rubber game 21-17, 11-21, 8-21 dalam tempo satu jam.

Kekalahan Ginting atas Pebulu tangkis peringkat 12 dunia itu memang tidak diprediksi Irwansyah. Sebab, di gim pertama, runner-up All England 2024 itu berhasil menunjukkan permainan terbaiknya.

“Dari awal udah enak mainnya, tapi gunakan strateginya masih ragu. Makanya set kedua tadi kebaca terus permainannya. Harusnya enggak boleh didorong datar terus, sama Ginting didorong datar. Jadi tadi udah ditungguin sama musuhnya,” ujar sosok yang akrab disapa Aboy.

Irwansyah sudah menyampaikan masukan seperti itu kepada Ginting saat pertandingan berlangsung. Sayangnya, Ginting tetap tidak bisa mengubah pola permainannya, terutama di gim penentuan.

“Karena memang udah ketebak terus, tapi tetap enggak berubah dari yang sudah dibaca lawan tadi. Padahal kalau sedikit diubah, lawan juga enggak bakal enak (mainnya),” kata dia.

Irwansyah berharap anak asuhnya cepat mengevaluasi penampilannya setelah Indonesia Open 2024. Terlebih, ajang Olimpiade 2024 di Paris semakin dekat.

Untuk memaksimalkan persiapan dan berburu posisi unggulan di kejuaraan bergengsi tersebut, Ginting kata Irwansyah bakal mengikuti turnamen pamungkas jelang Olimpiade yakni Australia Open 2024.

“Ya mungkin akan berangkat ke Australia ya. Mudah-mudahan di situ sudah mulai bagus lagi, jadi setelah ini ya terus kami koreksi, memperbaiki apalagi ini kan jelang Olimpiade,” katanya.

“Jadi apa yang harus dibenerin ya kami coba terus untuk memperbaiki untuk di Olimpiadenya,” ujar dia menambahkan.

Back to top button