Panasonic Group hari ini mengumumkan komitmennya untuk menciptakan target mengurangi emisi CO2 lebih dari 300 juta ton*1 (sekitar 1% dari total emisi global 33 miliar ton*2 saat ini) pada tahun 2050.
Didirikan pada tahun 2017, Panasonic Environmental Vision 2050 bertujuan untuk mengurangi konsumsi energi dan menghasilkan surplus energi bersih. Transisi ke Panasonic GREEN IMPACT menyoroti pergeseran fokus Grup untuk secara aktif mengatasi seberapa banyak perusahaan dapat berkontribusi pada tantangan masyarakat global menuju netralitas karbon, daripada membandingkan volume energi bersih yang dibuat dengan volume yang digunakan.
Dalam keterangan yang diterima Inilah.com, Jumat (08/04/2022) Keisuke Nakagawa, President Director PT Panasonic Gobel Indonesia mengatakan Panasonic berkomitmen untuk memberikan kontribusi bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat yang lebih baik setiap tahunnya, salah satunya dengan menghadirkan program Panasonic GREEN IMPACT, yang merupakan upaya dari Panasonic Group untuk mengurangi emisi CO2 dari setiap produk yang dibuat, sehingga memberikan pengaruh positif terhadap isu perubahan iklim.
“Untuk mewujudkan upaya tersebut, tentunya Panasonic Group berkomitmen dalam memberikan solusi dan teknologi yang lebih efisien untuk menciptakan serta memanfaatkan energi terbarukan pada setiap rumah, kota, mobilitas, dan rantai pasokan, agar dapat menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman dan sehat demi masa depan yang cerah”, tutup Keisuke Nakagawa.
Sejalan dengan transisi ini, perusahaan telah memutuskan untuk mengganti target yang awalnya berfokus pada energi menjadi target pengurangan CO2 untuk mengatasi masalah lingkungan global, dan hal ini menunjukkan peningkatan perhatian perusahaan pada isu lingkungan. Panasonic Group akan berkontribusi pada netralitas karbon global dengan mengurangi emisi CO2 perusahaan sendiri dan berkontribusi pada pengurangan emisi CO2.
Empat tujuan Panasonic GREEN IMPACT
Tujuan dari Visi Lingkungan jangka panjang yang baru, ditetapkan dengan cara meninjau setiap dampak dalam empat kategori berdasarkan ruang lingkup, metode dan kerangka waktu pengurangan CO2. Panasonic bertujuan untuk mencapai keempat tujuan tersebut pada tahun 2050.
Dampak 1: Pengurangan emisi dalam value chain
Menargetkan pengurangan 110 juta ton emisi CO2 dari value chain Grup (cakupan dampak 1, 2 dan 3) dengan berfokus pada tiga bidang termasuk pencahayaan, penyejuk udara, dan ventilasi. Gabungan area ini menghasilkan 80% energi yang digunakan selama penggunaan produk, dan akan mengurangi emisi tiga cakupan yang dihasilkan oleh konsumen Panasonic.
Dampak 2: Menghindari emisi dari setiap bisnis yang ada
Menargetkan pengurangan 100 juta ton emisi CO2 melalui penghematan energi untuk pelanggan di area bisnis yang ada selama ini, seperti baterai otomotif, supply chain software, ataupun produk-produk kualitas udara dan pendingin udara.
Dampak 3: Menghindari emisi melalui teknologi dan bisnis baru
Menargetkan pengurangan 100 juta ton emisi CO2 melalui transformasi konsumsi energi terbarukan oleh masyarakat dan inovasi teknologi, hingga menghadirkan solusi baru seperti perangkat energi hidrogen, dan lain – lain.
Dampak 4: Dampak dampak transformasi energi bagi masyarakat
Mempromosikan energi terbarukan di masyarakat melalui kegiatan bisnis dan kegiatan komunikasi dalam Dampak 1-3.
Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan pelanggan dan masyarakat kami untuk mencapai pengurangan keseluruhan lebih dari 300 juta ton emisi CO2.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)