Market

Jelang Berakhirnya Tarif Promo LRT Jabodebek, Kemenhub Sampaikan Kabar Baik Begini


Ada kabar baik bagi warga Jabodebek yang sering menggunakan LRT Jabodebek. Karena, tarif promo yang berakhir 31 Mei 2024 kemungkinan besar diperpanjang. Sampai kapan? Saat ini masih dibahas.

Kepastian itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati bahwa peluang perpanjangan tarif promosi Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek, terbuka lebar.  “Bisa saja nanti itu (tarif promosinya) diperpanjang. Bisa aja,” ujar Adita ketika ditemui setelah acara penghargaan jurnalistik di Gedung Kementerian Perhubungan Jakarta, Rabu.

Adita mengatakan, perpanjangan tarif promosi LRT Jabodebek, masih didiskusikan Direktorat Jenderal Perkerataapian Kemenhub dengan pihak LRT. Hanya saja, semuanya sepakat untuk perpanjangan tarif promo.

Sejumlah aspek yang menjadi pertimbangan adalah tingkat keterisian kereta, hingga tingkat pelayanan yang diberikan LRT kepada pengguna. “Nanti kami lihat, apakah akan tetap menggunakan tarif yang ada sekarang,” ujar Adita.

Lebih lanjut, apabila tidak memungkinkan untuk memperpanjang promosi maka Adita tidak menutup peluang diterapkannya skema lain terkait tarif LRT. “Mungkin saja ada skema yang lain,” kata dia.

Adita mengatakan, Kementerian Perhubungan mengupayakan agar keputusan terkait keberlanjutan tarif promo LRT dapat disepakati sebelum 31 Mei 2024. “Seharusnya demikian (selesai sebelum 31 Mei 2024),” kata dia.

Melalui akun instagram resmi LRT Jabodebek yakni lrt_jabodetabek, diumumkan bahwa tarif promo LRT Jabodetabek berlaku hingga 31 Mei 2024.

Saat ini, tarif LRT Jabodebek dibagi dua skema yakni peak hour dan nonpeak hour. Untuk skema peak hour ditetapkan tarif maksimal Rp20.000. Sedangkan tarif maksimal untuk nonpeak hour ditetapkan Rp10.000.

Khusus tarif LRT Jabodetabek di akhir pekan atau weekend (sabtu dan minggu) dan libur nasional, ditetapkan tarif khusus dengan maksimal Rp10.000.

 

Back to top button