News

Intip Keistimewaan GWK, Tempat Dinner Delegasi G20 di Bali

Rabu, 16 Nov 2022 – 03:03 WIB

Intip Keistimewaan GWK, Tempat Dinner Tamu G20 Bali

Garuda Wisnu Kencana – ist

Bali memang menjadi surga bagi para pelancong domestik maupun mancanegara. Bali banyak menawarkan berbagai keindahan mulai dari alam, wisata hingga budaya bagi para pelancong. Dengan keunikannya tersebut, Bali menjadi destinasi bertaraf internasional yang wajib dikunjungi.

Salah satu lokasi yang menjadi ikon Pulau Bali adalah Taman Budaya Garuda Wisni Kencana atau GWK. Dengan lokasinya yang berada di dataran tinggi, simbol patung Garuda dan Wisnu ini menjadi daya tarik tersendiri. Dengan keunikannya ini, pemerintah akhirnya menjadikan GWK menjadi lokasi gala dinner atau makan malam para delegasi KTT G20. Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Area Lotus Pond GWK sebagai tempat jamuan makan malam para delegasi G20 pada Selasa (15/11) malam.

Keistimewaan dari GWK di Bali

Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) mulai pada 1980-an dengan arsiteknya yakni Nyoman Nuarta. Butuh waktu yang lama sampai akhirnya ide GWK bisa masyarakat terima. Meski awalnya banyak anggapan GWK ini sebagai proyek yang menghamburkan uang belaka.

Namun pada 1997 proyek GWK baru dimulai proses pembangunannya. Setelah melewati berbagai proses dan hambatan, akhirnya pada 2018 kompleks GWK ini pemerintah resmikan. Saat itu yang meresmikan Taman Budaya GWK adalah Presiden Jokowi. Kompleks seluas 60 hektare ini menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib bagi pelancong yang berkunjung ke Bali. Keistimewaan kompleks ini terletak pada patung Garuda Wisnu Kencana yang berdiri setinggi 120 meter.

Patung berbahan logam tembaga, baja, dan kuningan ini menggambarkan sosok Dewa Hindu Wisnu yang berada di atas tunggangannya yakni burung Garuda. Pada bagian bahu Dewa Wisnu, terdapat hiasan yang terbuat dari ribuan potongan kaca mosaik emas. Hiasan yang kita kenal ‘badong’ itu juga menempel pada bagian mahkota dan dada patung itu.

Lebih lanjut, dari dalam patung GWK kini wisatawan dimanjakan dengan berbagai pengalaman berbeda, mulai dari lantai dasar patung hingga puncak lantai 23. Tujuannya, agar kompleks ini bisa memberikan kesan memorable bagi wisatawan

Mengenal Lotus Pond

Sebagai tempat berlangsungnya jamuan makan malam, Lotus Pond merupakan tengara atau landmark terbesar di GWK yang terkenal sebagai alun-alun utama. Area outdoor tersebut dapat menampung hingga 7.500 orang.

Pelataran yang luas membentang itu terlihat sangat megah dengan tebing kapur yang berjejer di kanan dan kirinya. Pengunjung akan melihat pemandangan yang indah. Pemandangan di titik ini semakin menawan dengan kehadiran patung Garuda di salah satu ujung deret tebing kapur.

Melangkah memasuki pintu utama Lotus Pond terdapat Tirta Agung (air suci). Di sana pengunjung juga dapat menemukan dinding batu berukir (relief) yang memuat kisah Garuda Wisnu Kencana hingga akhirnya menjadi tunggangan Dewa Wisnu-Hindu sebagai dewa pelindung jagat raya.

Lotus (teratai) melambangkan keindahan, kemakmuran dan kesuburan, dan selalu berada di tangan Wisnu. Meskipun bunga teratai memiliki akar di dalam lumpur tetapi di atas permukaan mekar menjadi bunga yang indah dan menjadi simbol yang kaya akan kemanusiaan dan alam semesta.

Bagaimana, apakah anda tertarik untuk berkunjung ke Taman Budaya GWK ? Jangan sampai lupa untuk mengambil foto karena banyak spot foto menarik.

Back to top button