Ototekno

Instagram Uji Coba ‘Ad Break’, Fitur Iklan yang Tak Bisa Di-Skip


Instagram, platform sosial media milik Meta, kini sedang melakukan uji coba pada fitur baru bernama ‘Ad Break’. Fitur ini mengharuskan pengguna untuk menonton iklan sebelum melanjutkan menjelajah konten. Berbeda dari sebelumnya, pengguna tidak dapat menggeser atau melewati iklan yang muncul.

Menurut laporan BBC, fitur Ad Break menampilkan pengatur waktu yang menghitung mundur hingga pengguna dapat kembali ke aktivitas mereka di Instagram.

“Jeda iklan adalah cara baru untuk melihat iklan di Instagram. Terkadang Anda mungkin perlu melihat iklan sebelum dapat terus menjelajah,” tulis Instagram dalam sebuah pernyataan.

Meta mengkonfirmasi bahwa mereka sedang menguji fitur ini dan akan memberikan pembaruan lebih lanjut jika uji coba menghasilkan perubahan format permanen. 

“Kami selalu menguji format yang dapat memberikan nilai bagi pengiklan,” kata perwakilan Meta.

Namun, respons dari pengguna terhadap uji coba ini tampaknya kurang positif. 

Banyak pengguna mengeluhkan kebijakan baru ini sebagai langkah agresif oleh Meta untuk meningkatkan pendapatan iklan. Di platform media sosial Threads dan X (sebelumnya Twitter), beberapa pengguna bahkan menyiratkan kemungkinan boikot terhadap Instagram karena kebijakan iklan yang tidak dapat dilewati ini.

Meta tidak sendirian dalam penerapan iklan yang tidak bisa dilewati; YouTube juga dikenal telah mengimplementasikan praktik serupa. Beberapa pengguna YouTube memilih untuk menggunakan alat pemblokiran iklan gratis dan browser alternatif untuk menghindari iklan yang mengganggu.

Pertanyaan yang muncul adalah apakah Instagram akan melanjutkan dengan kebijakan ini mengingat reaksi negatif yang cukup signifikan dari para penggunanya. 

Studi terhadap TikTok juga menunjukkan bahwa lebih dari 70% pengguna lebih cenderung melewati iklan jika diberikan opsi tersebut, menunjukkan tren umum yang disukai pengguna dalam mengontrol pengalaman menonton mereka.

Back to top button