Inilah Saham-saham Pilihan Selasa, 14 Juni 2022

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin (6/6/2022) berpeluang melemah lantaran sentimen negatif dari kejatuhan di Wall Street dan harga komoditas. Inilah saham-saham pilihannya.

“Apakah kita akan melakukan aksi terjun bebas kembali?” tanya Kepala riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang dalam ulasan yang rilis di Jakarta, Selasa (14/6/2022).

Dia mengatakan, selama tiga hari berturut-turut IHSG turun sebesar 197,9 poin (2,78%). “Tren aksi jual alias kejatuhan IHSG, saya perkirakan akan berlanjut dalam perdagangan Selasa ini,” ujarnya.

Potensi tersebut lantaran cukup tajamnya kejatuhan kembali Indeks di Wall Street. Dow Jones Industrial Average (DJIA) turun sebesar 2,79% sehingga secara year to date indeks ini turun 16,59%.

Sementara Indeks Nasdaq sudah masuk teritori Bear Market setelah kembali turun lebih tajam sebesar 4,68% dan secara year to date turun tajam 31,73%. Begitu juga dengan indeks saham blue chips S&P yang sudah masuk ke area Bear Market setelah kembali turun 3,88% dan secara year to date turun tajam 21,83%.

Kejatuhan tersebut sebagai antisipasi pasar atas kenaikan suku bunga acuan The Fed (FFR) sebesar 75 bps. Ini menyusul di luar dugaan inflasi AS bulan Mei naik kelevel 8,6%.

Lebih jauhia menjelaskan, potensi kejatuhan IHSG Selasa ini juga berasal dari berlanjutnya penurunan iShares MSCI Indonesia ETF (EIDO) sebesar 2,58% serta kembali turunnya harga beberapa komoditas.

Harga batu bara turun di hari keempat sebesar 2,32%, crude palm oil (CPO) turun di hari keempat sebesar 2,41%, nikel kembali turun lebih tajam di hari keempat sebesar 5,42% serta timah turun lebih tajam di hari kedua sebesar 4,04%.

Pada saat yang sama, yield Obligasi AS tenor 10 tahun kembali naik dan sudah berada di level 3,362% sementara yield obligasi Indonesia tenor 10 tahun sudah berada dilevel 7,386%.

“IHSG berpeluang melemah dalam kisaran support 6.875 dan resistance 7.020.”

Rekomendasi Jual

1. Saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
3. PT Timah Tbk (TINS)
4. Saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
5. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)
6. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)

Saham-saham Pilihan

Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:

1. PT Astra International Tbk (ASII) dalam kisaran support 6.675 dan resistance 7.375. Indikator teknikal menunjukkan sinyal buy. Rekomendasi beli di 7.025 dengan target harga di 7.375 dan stop-loss di 6.675.
2. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) dalam kisaran support 2.560 dan resistance 2.840. Indikator teknikal menunjukkan sinyal strong buy. Rekomendasi beli di 2.700 dengan target harga di 2.840 dan stop-loss di 2.560.
3. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) dalam kisaran support 4,775 dan resistance 5.275. Indikator teknikal menunjukkan sinyal neutral. Rekomendasi beli di 5.025 dengan target harga di 5.275 dan stop-loss di 4.775.
4. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dalam kisaran support 2.730 dan resistance 3.010. Indikator teknikal menunjukkan sinyal buy. Rekomendasi beli di 2.870 dengan target harga di 3.010 dan stop-loss di 2.730.
5. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dalam kisaran support 8.175 dan resistance 9.025. Indikator teknikal menunjukkan sinyal strong buy. Rekomendasi beli di 8.600 dengan target harga di 9.025 dan stop-loss di 8.175.
6. Rekomendasi beli juga berlaku untuk saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk (SAMF).

Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.