Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan SD Akhyar International Islamic School milik Ustaz Adi Hidayat (UAH) di Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jabar, Kamis (1/9/2022). Sebelum acara peresmian, setiap santri berbaris menyambut kedatangan tamu penting yang hadir yang kemudian diberikan kalung bunga oleh para santri sebagai bentuk sambutan kedatangan.
Pada acara peresmian ini, tidak hanya dihadiri oleh Gubernur Jabar, namun juga dihadiri oleh Menteri Perdagangan (mendag) Zulkifli Hasan, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono, Sekjen Mendag Suhanto, Wakil Ketua MPR Yandri Susanto, dan UAH selaku pembina SD ini, Prof. Ibrahim sebagai utusan dari Libya, serta Abu Bakar Rektor dari Indonesia Call College Triopoli Libya.
Acara peresmian dimulai dengan berbagai kata sambutan yang disampaikan oleh beberapa tamu seperti, Mendag Zulhas, Yandri Susanto, serta Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Pada kata sambutan yang disampaikan oleh UAH menyebutkan bahwa pasca peresmian SD ini nantinya pihaknya juga akan membangun pesantren di Banten. Tidak hanya itu ia juga menyebutkan bahwa setiap lulusan dari SD ini sudah menjadi tahfidz dengan hafalan 30 juz Al-Quran.
“Semua kurikulum dari dinas kita padukan dengan akhlak. TK lulus dengan hafalan 5 juz, SD lulus dengan hafalan 30 juz dan bekerjasama dengan yayasan An-Naba dimana ada keterlibatan Imam Masjidil Haram yang kemudian di wisuda disana. Kami instal ilmu keagamaan dan kebangsaan sebagai amanat untuk menjaga negara ini dan beribadah kepada Allah,” jelas UAH di Bekasi pada Kamis, (1/9/2022).
Selain itu, dalam kata sambutannya Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil juga cukup senang dan mengapresiasi penggunaan kata Internasional pada sekolah ini yang berarti akan membuka peluang bagi anak-anak untuk juga bergaul di lingkup dunia.
“Saya senang karena ada kata internasionalnya, artinya tidak hanya bergaul di lingkungan Bekasi, Jawa Barat, Indonesia saja tapi juga bergaul di lingkungan dunia. Sebagai negara dengan banyak penduduk muslim, harusnya kita yang membangun opininya agar arah dunia menjadi lebih baik,” jelas Kang Emil.
Kemudian beralih pada peresmian SD Akhyar International Islamic School dimana peresmian dilakukan secara simbolik oleh seluruh tamu penting yang hadir termasuk Kang Emil dan Mendag Zulhas dengan menggunting untaian bunga yang terletak di depan pintu masuk SD.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)