Gitaris band rock legendaris Queen, Brian May, dinyatakan positif COVID-19. Ia membagikan berita tersebut melalui laman Instagram pribadinya.
“Ya. Hari yang mengejutkan akhirnya datang untukku. Garis merah ganda yang ditakuti. Dan ya –tolong jangan bersimpati– beberapa hari ini benar-benar mengerikan, tapi saya baik-baik saja,” kata May, seperti dikutip Variety.
“Dan saya akan menceritakan kisahnya. HARAP berhati-hati di luar sana, orang-orang baik. Virus ini sangat menular. Anda benar-benar TIDAK ingin itu mengacaukan Natal ANDA. Dengan cinta – Bri,” imbuh dia seraya mengunggah foto hasil tesnya.
Berita itu muncul ketika jumlah kasus COVID-19 terus melonjak, termasuk di Inggris, kampung halaman May. Varian Omicron terus mendorong beban kasus COVID harian ke rekor pandemi baru.
Sudah lebih dari 88.000 kasus virus corona dikonfirmasi di Inggris, dengan sekitar 11.000 kasus varian Omicron diidentifikasi.
Namun, tanpa panduan resmi pemerintah yang meminta bisnis tutup, bioskop dan teater langsung tetap buka dan seperti yang terjadi di sebagian besar pandemi, produksi film dan acara televisi juga berlanjut di bawah protokol keamanan COVID-19.
Brian May mendirikan Queen bersama vokalis Freddie Mercury dan drummer Roger Taylor, dan membantu menulis beberapa lagu mereka yang paling ikonis termasuk ‘We Will Rock You’, ‘Hammer to Fall’, ‘Who Wants to Live Forever’, ‘I Want It All’, dan ‘The Show Must Go On’.
Queen telah ditemukan kembali oleh generasi muda penggemar sebagian berkat ‘Bohemian Rhapsody’, film biografi Mercury tahun 2019 yang menjadi sensasi box office dan memenangkan Oscar untuk penampilan utama Rami Malek.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)