News

Gaji Pilot Garuda Dipotong, Terbang Dijatah

Garuda Indonesia tidak hanya merumahkan ribuan karyawan, perusahaan pelat merah itu juga memberlakukan aturan terbang bergantian kepada ratusan pilot.

Penerbangan bergilir kepada pilot itu sebagai salah satu upaya efisiensi keuangan perusahaan.

Efisiensi juga dilakukan dengan pemotongan gaji, mulai dari karyawan hingga petinggi direksi dan komisaris.

“Ini proses yang perlahan-lahan, kami perlu melibatkan karyawan sebagai subjek. Kami tidak bisa main lakukan pemotongan seperti yang dilakukan banyak perusahaan, tapi kami lakukan pendekatan yang persuasif,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam konferensi pers virtual, Senin (20/12/2021).

Irfan menambahkan, kebijakan itu diambil berdasarkan kesepakatan bersama.

Hasil dari efisiensi tersebut, Garuda hemat 10 juta dollar AS per bulan.

“Ini ada penurunan 60 persen, secara signifikan dari sisi cost,” tandas Irfan.

Sebelumnya, Garuda mengumumkan PHK karyawan dari 7.861 pegawai menjadi 5.400 pegawai atau sekitar 2.461.

Garuda Indonesia saat ini juga terlilit utang sebesar USD 9,8 miliar atau Rp 141,06 triliun (kurs Rp14.393) kepada total 800 kreditur.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button