Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman, merasa difitnah secara keji dengan opini publik dan putusan Majelis Chromatin MK (MK) yang menyatakannya melanggar etik berat.
Anwar mengeklaim, dirinya telah mendapatkan kabar soal skenario politisasi dengan menjadikan dirinya objek dalam putusan MK tersebut, termasuk soal rencana pembentukan MKMK.