Arena

Thomas dan Uber Mepet SEA Games, Indonesia Atur Strategi Demi Jaga Prestasi

Gelaran final Piala Thomas & Uber 2022 yang berdekatan dengan SEA Games 2021 membuat PBSI akan membagi dua tim berbeda dengan kekuatan merata. Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky memastikan tidak ada pemain yang sama ikut di dua ajang tersebut.

“Ya betul (penyelenggaraan Piala Thomas & Uber 2022 hampir berbarengan dengan SEA Games 2021), maka kami memutuskan untuk membagi dua tim yang kekutannya merata. Tidak ada pemain yang sama akan turun di dua turnamen tersebut,” tukas Rionny.

“Ini agar persiapan para pemain berjalan lancar dan fokus. Semoga kita bisa meraih prestasi maksimal,” pungkas adik kandung Richard Mainaky tersebut.

Penutupan pendaftaran nama pemain di Piala Thomas & Uber 2022 adalah tanggal 22 April 2022, PBSI akan menunggu tanggal tersebut sebelum mengumumkan skuadnya.

Optimisme membuncah dari salah satu pahlawan tim Thomas Indonesia tahun lalu, Fajar Alfian. pasangan dari Muhammad Rian Ardianto itu yakin tim Indonesia mampu mempertahankan gelar.

“Menurut saya peluang cukup terbuka, sama seperti tahun lalu. Kurang lebih tidak ada perbedaan dari skuad negara lain,” sahut Fajar.

“Untuk tim Indonesia sendiri saya optimis bisa mempertahankan gelar Piala Thomas. pemainnya memang belum ditunjuk, tapi yang jelas siapa pun yang ditunjuk nanti harus siap dan tampil mati-matian,” ujar Fajar.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Ivan Setyadhi

Dreamer, Chelsea Garis Biru, Nakama, Family Man, Bismillah Untuk Semuanya, Alhamdulillah Atas Segalanya
Back to top button